Hiu Terdampar di Paiton, Listrik Se-Jawa Bali Terancam Gara-Gara Ikan Hiu
Jumlah berat hiu ini sudah cukup merusak pipa pembangkit listrik, yang berada di sana.
TRIBUNNEWS.COM,MALANG - Pasokan listrik se Jawa Bali terancam.
Ini terjadi akibat kehadiran seekor ikan hiu tutul atau Rhincodon Typus yang terdampar di PLTU Paiton, yang merupakan pusat pembangkit listrik utama di Jawa-Bali.
Kabar tersebut Surya ketahui lewat sukarelawan penyelamatan hiu tersebut dari Universitas Brawijaya, Senin (9/2/2015) pagi.
Ketua tim sukarelawan itu, Sukandar mengatakan hiu itu diketahui terdampar pada 2 Februari lalu hingga kini.
Penyebab hiu tersebut terdampar karena saat ini merupakan masa migrasi hiu.
"Dia berada di sana untuk mencari makan," katanya.
Sukandar menambahkan hiu sepanjang 6 meter ini memiliki berat berkisar 6 ton.
Tapi, hitungan ini berdasar pandangan mata. Apabila dihitung manual, maka perkiraan berat hiu itu sekitar 0,6-1,6 ton.
Jumlah berat hiu ini sudah cukup merusak pipa pembangkit listrik, yang berada di sana.
"Saat ini kami upayakan untuk penyelamatannya," kata Sukandar atau biasa dipanggil Cak Kandar ini.
Sukandar menambahkan hiu tutul ini merupakan salah satu hewan yang dilindungi di dunia, termasuk Indonesia.
Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 18/2013 juga menegaskan perlindungan hewan yang bertelur dan melahirkan ini. (Adrianus Adhi)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.