Laporan Wartawan Tribun Jateng, Raka F Pujangga

TRIBUNNEWS.COM, PEKALONGAN - Kepala Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Provinsi Jateng, Prasetyo Budie, menjelaskan pada akhir 2019, Jawa Tengah akan memiliki sembilan bendungan.

"Dalam Kabinet Kerja Joko Widodo mendorong swasembada pangan yakni membangun 50 bendungan. Sembilan bendungan berada di Jateng untuk membantu irigasi pertanian,"‎ kata Prasetyo, Rabu (11/2/2015).

Ada sembilan waduk yang akan dibangun hingga 2019 mendatang yakni Bendungan Logung (Kudus), Gondang (Karanganyar‎), Pidekso (Wonogiri), Bener (Purworejo ), Matenggeng (Cilacap‎), Randugunting (Blora), Jragung (Kabupaten Semarang‎), Jatinegara (Tegal), Cileumeuh (Kuningan‎).

"Bendungan Cileumeuh hasil kerjasama dengan Pemprov Jawa Barat. Lokasinya di Jawa Barat, tapi manfaatnya untuk Jawa Tengah karena itu lokasinya di perbatasan," kata dia.

Dia menambahkan sudah terdapat lima bendungan yang telah mulai dalam tahap pengerjaan dari 2013-2015. Lima bendungan itu di antaranya Bendungan Progo Pistan (Temanggung) mampu mengairi 1.200 hektare, Bendungan Slinga (Purbalingga) mengairi 6.700 hektare, Bendungan Cikawung (Cilacap) mengairi 3.100 hektare‎, Logung (Kudus) mengairi 1.000 hektare‎, dan Cilopadang (Cileumeuh) mengairi ‎750 hektare.
‎‎
‎"Seberapa besar dampak bendungan ini terhadap irigasi pertanian, bisa langsung dicek dinas pertanian," ujarnya.‎