TRIBUNNEWS.COM, MATARAM - Rumah Mustiana (57), warga Kampung Bugis, Kelurahan Bintaro, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), ludes terbakar, Rabu (4/3/2015). Kebakaran terjadi diduga akibat bocornya tabung gas LPG.

Seorang saksi mata, Hartawan, menjelaskan, kebakaran terjadi sekitar pukul 18.00 Wita. Saat itu, Erna, anak menantu pemilik rumah, tengah memasak di dapur. Namun api yang berasal dari kompor langsung membesar diduga akibat bocornya gas LPG.

"Kejadian sekitar jam 18.00 Wita tadi sebelum magrib, langsung terbakar," kata Hartawan, Rabu (4/3/2015).

Sebanyak delapan unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api dan mencegah api agar jangan sampai meluas. Apalagi, lokasi ini berjarak sekitar 100 meter dari Depo Pertamina Ampenan.

Kasi Operasional Pemadam Kebakaran Kota Mataram Lalu Arifin mengaku pihaknya sempat mengalami kesulitan memadamkan api karena lokasi kebakaran berada di tengah permukiman padat penduduk.

"Sementara akibat tabung gas bocor. Karena gangnya kecil dan sempit, terpaksa kita ambil selang," kata Arifin.

Petugas pemadam kebakaran dibantu kepolisian, anggota Tagana dan warga setempat ikut membantu memadamkan api. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Api baru bisa dijinakkan sekitar pukul 19.30 Wita.

"Kalau kebakaran kita antisipasi agar jangan sampai meluas. Kita upayakan tidak sampai merembet, apalagi ini dekat depo Pertamina," kata Arifin.(Kontributor Mataram, Karnia Septia)