TRIBUNNEWS.COM, LAMONGAN - Hanya dendam teringat anaknya sering dimarahi. Siswanto (38) warga Desa Moro, Kecamatan Sekaran, Lamongan, nekat merusak rumah kerabatnya yang bersebelahan, Kamis (19/3/2015).

Terungkap, Kamis siang tadi, pelaku sedang duduk - duduk di depan rumahnya.

Tiba - tiba pelaku berdiri mengaku teringat kejadian beberapa hari yang lalu, jika anaknya sering dimarahi Kaseni (73) yang masih ada ikatan keluarga.

Spontan pelaku mendatangi korban dan marah-marah sambil merusak pintu.

Tak puas itu saja, pelaku juga memecahkan kaca jendela serta pot bunga yang ada di depan rumah korban.

Ulah pelaku melebar bertandang ke rumah korban kedua Sumiyah (40). Di rumah korban kedua, pelaku melakukan hal serupa hingga banyak kaca jendela rumah korban yang pecah.

Puas melampiaskan amarahnya, pelaku meninggalkan lokasi kejadian dan bergegas masuk rumah.

Kedua korban tak berani melawan. Dan menyerahkan urusan ke Polsek Sekaran.

Tak lama berselang setelah kejadian sejumlah anggota polsek berhasil mengamankan pelaku di rumahnya.

"Katanya dendam mengingat anaknya sering dimarahi korban. Padahal antara korban dan pelaku masih ada hubungan keluarga dekat,"kata Paur Subbag Humas Ipda Raksan kepada Surya, Kamis (19/3).

Tapi apapun alasan pelaku, ia sudah ditetapkan sebagai tersangka melakukan pengrusakan.