TRIBUNNEWS.COM, PURWAKARTA - Tol Cikampek-Palimanan sepanjang 116.75 kilometer dapat dioperasikan saat arus mudik lebaran tahun ini. Penggunaan Tol Cipali dipercaya dapat mengatasi kemacetan di jalur Pantai Utara Jawa.

"Targetnya bisa digunakan pas arus mudik nanti. Penyelesaian sekarang ini dengan tujuan agar keruwetan jalan di Simpang Cikopo- Jomin bisa berkurang," kata Direktur Utama PT Lintas Marga Sedaya Edwin Winarto saat ditemui di sela peresmian Pos Polisi Cikopo, Cikampek, Jumat (10/4/2015).

Saat ini, kata Edwin, pembangunan Tol Cipali sudah hampir 100 persen. Secara keseluruhan Tol Cipali sudah bisa digunakan. Ia mengaku masih ada beberapa penyelesaikan seperti jembatan kereta api Ciherang, Texmaco dan jembatan Sungai Cilamaya. Sepanjang Tol Cipali setidaknya ada 32 jembatan.

Untuk penerangan, pihaknya sudah memasang lampu di tujuh titik di antaranya Cikopo, Kalijati, Subang, Cikedung, Kertajati, Sumber Jaya dan Palimanan. Termasuk penerangan di lokasi peristirahatan.

Lampu di setiap simpang susun ada tujuh tersebar di Cikopo, Kalijati, Subang, Cikedung, Kertajati, Sumber Jaya, Palimanan. Sepanjang Tol Cipali juga terdapat delapan lokasi peristirahatan.

"Di luar itu tidak ada penerangan karena sesuai dengan desain dari Kementerian Pekerjaan Umum bahwa di luar titik itu memang tidak ada penerangan," ujarnya.

Adapun untuk mengecek kesiapan tol yang memiliki enam seksi ini akan dilakukan di seksi enam yakni di Palimanan, Cirebon. "Karena di sana yang paling sudah siap, jadi uji coba tol ini akan dilakukan di sana, di Palimanan dalam waktu dekat ini, ujarnya.