Polisi Tak Tindak Pembalap Liar Lintasi Jalan Protokol di Kediri
Polisi di Kota Kediri tak berdaya mengatasi maraknya pembalap liar yang bertarung di jalan protokol kota saban Sabtu malam.
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Surya, Didik Mashudil
TRIBUNNEWS.COM, KEDIRI - Polisi di Kota Kediri tak berdaya mengatasi maraknya pembalap liar yang bertarung di jalan protokol kota saban Sabtu malam. Pembalap liar saling adu kecepatan dengan suara mesin nyaring.
Sementara itu warga sekitar malah menikmati ajang balap liar. Samapi-sampai mereka berbondong-bondong memadati sepanjang rute balapan dari Jalan Imam Bonjol - Jalan Teuku Umar - Jalan Ahmad Yani - Jalan PK Bangsa.
Bahkan Jalan Diponegoro dan Jalan Brawijaya juga disulap sebagai sirkuit. Beberapa ruas jalan tersebut belakangan menjadi sirkuit dadakan bagi pembalap liar menjelang tengah malam. Mereka terang-terangan menikmati balap motor.
Sejauh ini belum ada aparat kepolisian yang turun merazia. Seperti Sabtu (11/4/2015) malam, para pembalap liar secara tersebar terus beraksi. Lumrahnya motor balap liar menggunakan knalpot modifikasi yang suaranya memekakkan telinga.
"Kalau malam Minggu sudah menjadi kebiasaan di sini diwarnai balapan liar. Ada petugas saja mereka tetap balapan," ungkap Arifin (50) penjual makanan kepada Surya.
Para pembalap ini semakin bersemangat karena karena banyak warga yang menonton di pinggir jalan. Pembalap liar ini ada yang mengendarai motor sport dan bebek.