Bayi Tiga Bulan Gegerkan Pallangtikang Gowa
Seorang bayi perempuan, tiba-tiba membuat geger warga Jl. Pallantikang, Kelurahan Kalegowa, Kecamatan Somba Opu, Gowa
Editor: Sugiyarto
Laporan Wartawan Tribun Timur Uming
TRIBUNNEWS.COM, SUNGGUMINASA - Seorang bayi perempuan, tiba-tiba membuat geger warga Jl. Pallantikang, Kelurahan Kalegowa, Kecamatan Somba Opu, Gowa, Selasa (21/4).
Bayi yang baru berumur tiga bulan tersebut awalnya ditinggalkan sang nenek, Daeng Nunung (60), bersama seorang tukang bentor didepan Makam Sultan Hasanuddin.
Dari keterangan warga sekitar, Ida, bayi yang kemudian diketahui bernama Nabila itu dititip kepada tukang bentor.
"Neneknya mau cari mamanya. Jadi dia titip ditukang bentor. Tapi karena neneknya tidak datang juga, warga pikir ini bayi dibuang," ujarnya.
Awalnya, tukang bentor tersebut membawa Daeng Nunung dengan cucunya dari Ballalompoa sekira pukul 10.00 wita. Dan menitip cucunya selama beberapa jam. Karena neneknya tak kunjung datang, warga melapor ke kepala lingkungan.
Sementara itu, Binmas Tombolo, Bripka Usman, yang ditemui tribun di RSUD Syekh Yusuf, menjelaskan, bahwa bayi tersebut langsung dibawa ke rumah sakit untuk diamankan.
"Kebetulan saya lewat, ada ribut-ribut. Jadi saya langsung bawa bayi itu ke rumah sakit. Nanti biar neneknya datang ambil disini, " katanya.
Usman menduga jika bayi itu akan dijual, sehingga menitipkan dirumah sakit. "Logikanya masa ada nenek simpan cucunya sampai beberapa jam dibentor. Takutnya itu bayi mau dijual, " ujarnya.
Tidak lama berselang, neneknya datang dengan mengenakan daster kuning. Polisi sempat menginterogasi Daeng Nunung. Dan setelah ada bukti warga yang mengenal nenek tersebut akhirnya cucunya dikembalikan.