TRIBUNNEWS.COM.BANDUNG, - Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) Rudiantara meminta maaf jika tidak bisa memfasilitasi wartawan untuk meliput di lokasi tepatnya puncak peringatan Konferensi Asia Afrika (KAA) ke-60 yang dipusatkan di Gedung Merdeka Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Jumat (24/4/2015).

Rudi menuturkan, pihaknya memang membatasi wartawan yang meliput didekat para tamu negara peserta yang mengikuti kegiatan puncak peringatan KAA.

"Saya mengerti memang mencari berita harus sedeket mungkin dengan sumber berita, tapi saya minta maaf gak bisa dipenuhi, di Jakarta juga gak bisa penuhi semua, terutama pada plenary," ujar Rudiantara saat ditemui di depan Hotel Ibis, Jalan Braga.

Rudi menambahkan, untuk wartawan yang akan meliput kegiatan yang dilakukan para tamu negara, pihaknya memang membuat lima titik spot untuk peliputan. Setiap spotnya diisi oleh sebanyak 35 orang wartawan.

"Setiap spot 35 orang, kita juga bikin stage. Bukan tidak ingin memberikan tempat, tapi karena lokasi tidak menunjang, kemudian ada aspek lain yang harus di koordinasikan dengan keamanan," katanya.

Hingga saat ini, lanjut Rudi, lebih dari seribu wartawan baik dari dalam negeri maupun luar negeri mendaftar untuk meliput kegiatan 10 tahunan ini. Namun, tidak semua wartawan yang sebelumnya meliput di Jakarta meliput pula di Bandung. (dra)