Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

AP I Gandeng Garuda untuk Penerbangan Langsung Sepinggan–Jeddah

Masyarakat Kalimantan khususnya Balikpapan, sebentar lagi bisa langsung terbang ke Arab Saudi,

Editor: Budi Prasetyo
zoom-in AP I Gandeng Garuda untuk Penerbangan Langsung Sepinggan–Jeddah
Tribunnews/DH Sapto Nugroho
Garbarata di terminal baru Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Balikpapan, Kalimantan Timur, Sabtu (10/5/2014). PT Angkasa Pura I membangun ulang terminal bandara yang sebelumnya bernama Bandara Sepinggan ini selama periode 2012-2013 menjadi gedung empat lantai dengan luasan hingga 110.000 meter persegi yang dilengkapi berbagai fasilitas, seperti 11 unit garbarata, 74 check in counter, dan 8 unit ban berjalan (conveyor belt), serta merupakan bandara yang pertama dilengkapi mal di Indonesia. Tribunnews/DH Sapto Nugroho 

TRIBUNNEWS.COM.BALIKPAPAN – Masyarakat Kalimantan khususnya Balikpapan, sebentar lagi bisa langsung terbang ke Arab Saudi, untuk beribadah umrah. PT Angkasa Pura I (Persero) merencanakan melakukan penerbangan perdana pada November 2015 dari Bandara Udara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan di Balikpapan, Kalimantan Timur.

AP I terus menjalin penjajakan ke sejumlah maskapai, khususnya PT Garuda Indonesia (Persero) untuk penerbangan ini. “Garuda semula ragu, tetapi kami terus yakinkan. Kini, semua masih dalam tahap persiapan untuk seluruh fasilitas hingga layanan kargonya,” kata General Manager AP I SAMS Sepinggan, Wendo Asrul Rose, Minggu (26/4/2015).

Layanan umrah ini akan menggunakan pesawat jenis Airbus dan melakukan penerbangan tiga kali dalam satu minggu. Pada tahap awal, penerbangan akan singgah di Bandara Kualanamu Medan Sumatera Utara, kemudian ke Jeddah.

“Kita tidak bisa memaksakan berangkat sendiri dulu. Kita berangkat ke Kualanamu baru dari sana melanjutkan perjalanan,” kata Wendo.

“Kira-kira perbandingannya, misal di Kualanamu mendapat jatah 100 penumpang, dari Balikpapan sisanya, misal 215 (penumpang). Juga sebaliknya,” kata Wendo.

Dengan dibukanya penerbangan langsung dari Balikpapan, maka ongkos calon jemaah akan semakin ringan. “Bisa dua sampai tiga jutaan lebih ringan. Tadinya misal Rp 18 juta, bisa hanya Rp 15 juta,” kata Wendo. (Kontributor Balikpapan, Dani Julius)

Berita Rekomendasi
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas