Seorang PKL Pingsan saat Menghadang Petugas yang Membongkar Lapaknya
Penertiban PKL Dayeuhkolot berlangsung ricuh. Para PKL bersikeras untuk mempertahankan lapak hingga bulan depan.
Editor: Dewi Agustina
![Seorang PKL Pingsan saat Menghadang Petugas yang Membongkar Lapaknya](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/pembongkaran-lapak-pkl-di-bandung-ricuh_20150616_113912.jpg)
Tribun Jabar/Gani Kurniawan
Ratusan pedagang kaki lima (PKL) berdialog dengan petugas saat berusaha menghadang rencana pembongkaran lapaknya di Jalan Raya Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Selasa (16/6/2015). Pembongkaran belum terlaksana.
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Firman Wijaksana
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Penertiban PKL Dayeuhkolot berlangsung ricuh. Para PKL bersikeras untuk mempertahankan lapak hingga bulan depan.
Ratusan PKL terus mempertahankan lapaknya yang akan dibongkar Satpol PP.
Saat alat berat diturunkan untuk membongkar lapak PKL di pertigaan Jalan Terusan Bojongsoang-Dayeuhkolot, para PKL langsung melakukan penghadangan.
Sempat terjadi kericuhan antara PKL dengan pihak asosiasi PKL.
Hingga kini Satpol PP, kepolisian dan Kecamatan Dayeuhkolot masih melakukan negosiasi dengan PKL. Satu orang PKL pun pingsan saat menghadang petugas untuk membongkar lapak.
Para PKL tetap berkeinginan agar pembongkaran dilakukan tanggal 25 Juli.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.