Laporan Wartaawan Tribun Medan / Momo Regar

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Sahabat-sahabat Ruly Yustinus Sitohang terkejut mengetahui rekannya turut menjadi korban kecelakaan pesawat Hercules C-130 milik TNI yang jatuh di Jalan Jamin Ginting.

Mahasiswa Fakultas HUkum Universitas Riau (UNRI) ini disebutkan berada di dalam pesawat bersama adiknya. Sejumlah ucapan dukacita ramai diucapkan di dinding (wall) akun Facebook Rully Yustinus Sihotang.

Seperti yang ditulis oleh Lavater James Panjaitan, Selasa (30/6/2015), dua jam lalu di dinding Facebook Ruly.

"Selamat jalan Sahabat ku Ruly Yustinus Sihotang, suka dan duka kita lewati bersama di paduan suara Cantabile Choir, sering kena tegur tapi kami belajar kesetiaan padamu. Suara yang khas itu tak kan ku dengar lagi tapi Puji Tuhan aku sempat menyimpannya di memory piiranku.. terakhir kali kamu jadi Stage manager konser kita, dan kamu relain datang ke pesta pernikahan ku walaupun kamu ngebut siapin skripsi, kau salam dan kau peluk aku dengan erat saat itu,"tulis Lavater.

Franz Siallagan, menyebutkan Ruly Yustinus adalah sosok dan panutan yang baik, terutama bagi junior-juniornya di seminari.

"Terima kasih bg, kau dulu mengayomi kami selama di seminari. Aku masih ingat bagaimana dulu abang memimpin kami dalam aksi panggilan bersama-sama. Itu sangat menyenangkan. Terakhir kita berjumpa juga, kau sangat kelihatan gembira bang. Sangat bersemangat! Aku bangga pada mu bang! ya mungkin jalan jaddi imam bukan panggilan mu,"tulis Franz.

Masih di dinding Facebook akun Rully, Yona Melysa yang sepertinya merupakan junior satu kampus dengan Rully mem-posting foto perbincangan keduanya via BlackBerry Messenger (BBM).

Rully menanyakan bagaiamana kondisi junior-juniornya saat ujian. Rully pun seolah menyampaikan pesan terkahirnya yang tak akan lagi bisa melihat adik-adik satu kampusnya.

"Nggak bisa melhat kalian sbelum brangkat. Bg lagi diperjalanan ke Pontianan soalnya,"Yona meng-capture chat terakhirnya dengan Ruly. (mom/tribun-medan.com)