K

Laporan Reporter Tribun Jogja, Yoseph Hary W

TRIBUNNEWS .COM, KULONPROGO - Mujiono tampak berserah kepada Gusti Allah. Warga Derwolo Pengasih Kulonprogo tersebut mendengar kabar bahwa anaknya, Kopda Eria Ageng, merupakan salah satu korban kecelakaan pesawat Hercules C 130 di Medan.

Ditemui di rumah, Rabu (1/7/2015) siang, Mujiono bersama anak perempuannya, Sari Yuliastri (kakak Eria Ageng), masih menunggu kepastian untuk dapat berangkat ke Pekanbaru, di mana kesatuan anaknya itu bertugas.

"Kami menunggu katanya mau dibantu dari komandannya," ujar Mujiono.

Kopda Eria Ageng, menurut Mujiono, bertugas sebagai anggota Paskhas TNI AU di Batalyon 462 Pekanbaru Riau. Mujiono mengaku kali terakhir kontak dengan anaknya lima hari lalu.

Kini, keluarga Mujiono masih menunggu kabar perkembangan mengenai anaknya.

"Sampai sekarang belum ada kabar apa teridentifikasi. Tapi dari daftar keberangkatan dia berada di pesawat itu," imbuh kakak perempuan Eria Ageng, Sari Yuliastri.

Menurut Yuli, adiknya menikah dengan Tya Mukti dan memiliki seorang anak bernama Naila Sakti Ageng (5).

Sejauh ini Yuli mengaku hanya bisa berkomunikasi tentang perkembangan kabar adiknya itu melalui istri Eria Ageng di Pekanbaru via handphone.

"Pagi sampai siang ini belum ada kabar lagi. Belum bisa dihubungi," ujar Yuliastri. (Tribunjogja.com)