Baru Empat Bulan Bertugas di Polres Gowa, Brigpol Irfan Udhien Tewas Dianiaya Sekelompok Orang
Tiga anggota dari satuan Sabhara itu dianiaya sekitar 20-an pria tak dikenal yang mencegat polisi saat patroli.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Timur, Wa Ode Nurmin
TRIBUNNEWS.COM, SUNGGUMINASA - Tiga personel polisi dari satuan Patroli Kota Polres Gowa, diserang sekelompok orang di Jalan Tun Abdul Razak, Kecamatan Somba Opu, Sungguminasa, Gowa, Sulawesi Selatan, Kamis (2/7/2015) sekitar pukul 02.00 Wita.
Tiga anggota dari satuan Sabhara itu dianiaya sekitar 20-an pria tak dikenal yang mencegat polisi saat patroli.
Brigpol Irfan Udhien dilaporkan meninggal dunia saat mendapat perawatan darurat di unit gawat darurat (UGD) RS Universitas Indonesia Timur, Jalan Abd Kadir Makassar, atau sekitar 8 km dari lokasi kejadian. Sementara dua korban lainnya dirawat di RS Kallong Tala Gowa.
Pelaku dikabarkan menggunakan dua unit mobil (Avanza dan Xenia), serta empat unit roda dua dengan jumlah pelaku sekitar 20 orang.
Lahir di Ujung Pandang, 20 Februari 1988, alm Brigpol Irfan Udhien, memulai karier di dunia kepolisian dengan bertugas di Polres Jeneponto.
Mertua korban, Kompol Syamsuddin, saat ditemui di rumah duka, Jl Budaya, Kecamatan Palangga, Gowa, mengatakan almarhum baru empat bulan bertugas di Polres Gowa.
"Sebelumnya tugas di Jeneponto. Dan baru empat bulan ini pindah ke Gowa. Tapi yah mungkin sudah jalannya seperti ini," ujarnya.
Syamsuddin menambahkan tidak ada firasat sama sekali menantunya itu akan mengalami kejadian naas hingga tewas.
"Tidak ada sama sekali. Terakhir waktu pamit, bilang mau pergi tugas patroli dulu. Saya lalu katakan hati-hati nak. Itu saya katakan, " katanya sambil terisak.
Sementara itu, orangtua kandung almarhum hanya bisa duduk termenung di samping jasad korban sebelum diberangkatkan ke lokasi pemakaman di kampung halamannya Limbung, Kecamatan Bajeng Barat, Gowa.