Laporan Wartawan Surya, Zainuddin

TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Calon penumpang kapal di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, tidak perlu khawatir kehabisan tiket selama arus balik Lebaran.

Para calo masih bisa "diandalkan" untuk mendapat tiket ke berbagai tujuan.

Seperti yang dialami warga Banyuwangi, Heriyanto yang akan pergi ke Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah (Kalteng).

Awalnya dia ingin naik pesawat ke Kalteng, tapi tidak mendapatkan tiket meski telah mendatangi beberapa agen tiket.

Sebab, penerbangan menuju Kalteng baru ada pada 1 Agustus 2015.

Dia pun beralih naik kapal dari Pelabuhan Tanjung Perak.

Saat akan berangkat ke Surabaya, Heriyanto belum mengantongi tiket.

Tapi dia tidak khawatir kehabisan tiket menuju Kotawaringin Barat.

“Saya yakin banyak yang menjual tiket di pelabuhan,” kata Heriyanto, Selasa (21/7/2015).

Sebagaimana diprediksikan, Heriyanto bisa mendapat tiket di pelabuhan.

Tapi harga tiket yang dijual calo berbeda dengan tiket pada hari biasa.

Biasanya Heriyanto membeli tiket kapal dari Kalteng ke Surabaya atau sebaliknya seharga Rp 250.000.

Namun tiket kapal yang dikantonginya sekarang seharga Rp 280.000.

Pria yang bekerja di perusahaan sawit ini mengaku tidak tahu pasti harga tiket selama Lebaran ini.

Saat bertemu calo tadi pagi, awalnya dia ditawari harga Rp 300.000.

Setelah tawar-menawar, Heriyanto mendapat tiket seharga Rp 280.000.

“Saya tidak tahu harga tiketnya memang segitu, atau kenaikannya karena Lebaran,” ujarnya.

Senada dengan Heriyanto, Utikno juga belum mendapat tiket sebelum berangkat ke Surabaya.

Warga Bojonegoro ini baru membeli tiket setelah tiba di Pelabuhan Tanjung Perak.

Saat tiba di pelabuhan, Sutikno mengaku mendapat kabar bila tiket menuju Kalteng sudah habis.

Kabar itu diperoleh dari orang yang ditemuinya di pelabuhan.

Tapi orang itu juga menawarkan tiket menuju Kalteng.

Menurutnya, orang itu mengungkapkan bahwa tiket tersebut bukan tiket reguler, tapi tiket cadangan.

Makanya harganya pun berbeda dengan tiket reguler.

“Saya tadi dapat tiket seharga Rp 300.000. Rencananya kapal akan berangkat besok (Rabu) pukul 03.00 WIB,” kata Sutikno.

Sementara itu, arus balik di Pelabuhan Tanjung Perak sudah terlihat.

Sejak Lebaran lalu, jumlah penumpang yang meninggalkan Surabaya terus meningkat.(*)