Laporan Tribun Batam, Septyan Mulia Rohman

TRIBUNNEWS.COM, ANAMBAS - Aksi yang dilakukan Robby Kurniawan (29) ini memang nekat. Ia berani menyatroni rumah seorang anggota polisi yang tidak lain adalah tetangganya sendiri.

Sejumlah barang berharga milik korban digasaknya. Tak hanya benda berharga berukuran kecil seperti dua unit telepon genggam, dua jam tangan dan beberapa perhiasan keramik.

Bahkan, dua tabung gas ukuran 12 kilogram, kasur, karpet dan panci pun ikut digasak pelaku dari rumah korban yang berlokasi di Batu Tambun, Desa Tarempa Selatan.

Robby yang saat ini sudah menghuni pengapnya sel tahanan Mapolsek Siantan ini mengaku, aksi tersebut dilakukan sekitar pertengahan bulan puasa lalu.

Ia tahu kalau itu rumah polisi. Untuk mengambil barang di rumah polisi yang bertugas di Polres Natuna itu, ia melakukan tiga kali, pagi, siang, dan sore hari.

"Saat itu sepi. Ngambil barangnya saya lakukan sebanyak tiga kali. Hari pertama saya ambil saat pagi, siang sama sore hari. Begitu pun hari berikutnya," ujarnya Minggu (26/7) kepada wartawan.

Robby mengaku tidak kesulitan membawa barang hasil curiannya itu. Menggunakan sepeda motor miliknya, ia dengan leluasa memindahkan sejumlah barang tersebut ke rumahnya.

Ia bahkan sempat mengambil bensin yang ada di rumah korban untuk selanjutnya dipindahkan ke sepeda motor miliknya.

Barang hasil curian itu pun dijual. Uang hasil penjualan barang tersebut digunakan untuk membeli minuman keras.

"Uangnya saya gunakan untuk beli minuman. Ada sekitar Rp 3 jutaan uang hasil jual barang-barang itu," ungkapnya.

Robby mengaku telah beberapa kali melakukan aksinya itu, tetapi selama ini ia hanya mencuri di rumah orangtuanya sendiri. Ia membantah pernah mencuri rumah orang lain.

"Saya memang suka curi barang di rumah orangtua saya. Tapi, kalau di rumah orang baru kali ini saya melakukannya. Biasanya barangnya itu saya gadai," bebernya.

Robby mengaku sempat khawatir usai melancarkan aksinya. Ia bahkan sempat bersembunyi di rumahnya dan merenungkan perbuatan yang baru ia lakukan itu. Sebab, polisi pasti akan menyelidiki kasus ini.