Said Aqil Siradj Maju Lagi dalam Pemilihan Ketua Umum PBNU
Kang Said yang telah menyatakan akan maju lagi untuk periode yang akan datang menyatakan siap menang dan kalah.
Penulis: Husein Sanusi
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, JOMBANG - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Said Aqil Siradj, sudah menyelesaikan laporan pertanggungjawabannya sebagai ketua periode 2010-2015.
Meski belum ada pandangan umum dari muktamirin usai LPJ tersebut, tapi mayoritas muktamirin cukup puas dengan kinerja Kang Said.
Kang Said yang telah menyatakan akan maju lagi untuk periode yang akan datang menyatakan siap menang dan kalah dalam Muktamar ke-33 Nahdlatul Ulama.
"Saya pasrah pada ketetapan Allah SWT, siap menang dan siap kalah," kata Kiai Said di Jombang, Jawa Timur, Rabu (4/8/2015).
Kang Said menegaskan keputusannya maju kembali dalam perebutan kursi Ketua Umum PBNU tanpa didasari pada kepentingan mempertahankan jabatan.
"Saya mengalir saja. Dipercaya kembali memimpin saya siap, tidak juga tidak apa-apa. Di NU itu mengabdi," tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama Kang Said juga membantah munculnya kabar pengunduran diri dari arena Muktamar ke-33 Nahdlatul Ulama, yang ramai beredar melalui pesan singkat berantai dan media sosial.
"Saya tidak pernah menyatakan mengundurkan diri, tidak pernah. Yang ada saya mengalir, pasrah pada ketetapan Allah SWT, diberi kepercayaan lagi saya siap, tidak juga tidak apa-apa," kata Kang Said.
Kang Said memimpin NU sejak 5 tahun lalu, setelah forum Muktamar ke-32 Nahdlatul Ulama di Makassar memberikan amanah jabatan tersebut.
Selama 5 tahun memimpin, Kang Said berhasil mendirikan 25 perguruan tinggi Nahdlatul Ulama di berbagai daerah, melakukan penataan keuangan yang akuntabel dan transparan, pembenahan di organisasi Lembaga, Lajnah, dan Badan Otonom, pendataan dan penyelamatan aset, serta capaian-capaian positif lainnya.
Selain Kang Said kandidat lain yang diprediksi akan maju dalam pemilihan nanti di antaranya, As'ad Said Ali, Solahuddin Wahid dan Muhammad Adnan. (Husein Sanusi)