Bule AS Tewas Tabrak Pembatas Jalan Sunset Road
Saat itu warga negara Amerika Serikat itu melintas dari arah Simpang Siur ke arah Kerobokan
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR - Seorang pria berkewarganegaraan Amerika Serikat, Leo Patrick Walsh (51) meinggal dunia usai kecelakaan di Sunset Road, Kuta, Badung, Bali, tepatnya di depan Auto Film, Rabu (30/9/2015) dini hari sekitar pukul 00.25 wita.
Patrick meninggal setelah terbentur permukaan beton di jalan tersebut.
Kasatlantas Poltesta Denpasar, Kompol I Nyoman Nuryana mengatakan, kejadian tersebut bermula saat Patrick melintas mengendarai sepeda motor bernopol DK 3497 OH.
Kata dia, saat itu warga negara Amerika Serikat itu melintas dari arah Simpang Siur ke arah Kerobokan (dari selatan ke utara).
"Ia waktu itu sendirian. Mengendarai motor tersebut dengan kecepatan cukup kencang," ujar Nuryana kepada Tribun Bali.
Menurut Nuryana, kebetulan saat itu jalan tersebut masih dalam proses perbaikan sehingga lalu lintas dialihkan ke jalur lainnya untuk sementara.
Di satu sisi, korban tampaknya tak menyadari kondisi jalan waktu itu.
Pembatas jalan yang sedianya digunakan untuk menunjukan arus jalan tersebut tak dilihatnya.
"Sehingga ia kemudian menabrak penunjuk jalan. Selain penujuk jalan, ia juga menabrak gundukan pasir di jalan yang sedang dalam perbaikan tersebut," katanya.
Sesaat setelah menabrak gundukan pasir, tubuh Patrick terpental dan kepalanya membentur beton yang baru saja dibangun.
"Dia terpental, kondisi ini terjadi karena kecepatan yang dipacu korban cukup kencang," kata dia.
Akibat membentur beton tersebut, Patrick pun tak sadarkan diri.
Pria yang tinggal di Jalan Merda Kirana No 99, Seminyak, Badung ini juga mengalami sejumlah luka terbuka di tubuhnya.
"Tangan kanan dan kiri lecet, muka memar, pinggang kanan lecet, ibu jari kaki lecet," jelas Nuryana.
Saat kejadian sebenarnya korban masih hidup.
Namun saat korban dilarikan ke rumah sakit, Patrick meninggal dalam perjalanan.
"Dia meninggal dan jenazahnya saat ini berada di Instalasi Kamar Jenazah RSUP Sanglah," jelasnya. (Edi Suwiknyo).