Izin Kerjakan Tugas Sekolah, Dua Siswi SMK ini Sudah Seminggu Hilang
Herma diduga pergi sama temanya Putri, dengan waktu yang sama Putri juga hilang.
Editor: Wahid Nurdin
Laporan Tribun Batam, Zabur Anjasfianto
TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Setelah hilangnya siswi SDN 02, Salsabillah yang dikabarkan hilang dan sudah ditemukan oleh pihak berwajib, kini seorang pelajar perempuan kembali dikabarkan hilang dan belum kembali ke rumahnya sejak beberapa hari lalau.
Dari informasi yang dihimpun Tribun Batam (Tribunnews.com network), pelajar kelas XII di SMK 1 Muhammadiyah yang diketahui bernama Herma Suryani (18) ini dinyatakan belum kembali kerumahnya sejak Kamis (7/10/2015) lalu.
Herma, panggilannya, diketahui izin keluar rumah pada hari itu dengan alasan ingin mengerjakan pekerjaan rumahnya, di tempat temannya bernama Putri (18) kamis Sore sekitar pukul 17.00 Wib.
Namun hingga pukul 22.00 Wib dan saat ini, Herma belum pulang kerumahnya.
Anak kedua dari tiga bersaudara pasangan Damawawi (48) dan Elia (39) warga RT 4 RW 13 Kelurahan Tambesi pos, Sagulung ini, diduga pergi bersama rekannya dan sampai saat ini belum diketahui keberadaannya.
Diketahui, Herma meninggalkan rumah memakai baju kaus putih.
Kemudian mengenakan celana jeans warna coklat dan memiliki rambutnya sebahu.
"Anak saya pamit pergi untuk mengerjakan tugas sekolah ditempat Putri. Seperti biasa pukul 21.00 WIB sudah pulang ke rumah. Namun hingga kini belum pulang," kata Elia orangtua Herma saat ditemui Tribun Batam, Selasa (13/10/2015).
Herma diduga pergi sama temanya Putri, dengan waktu yang sama Putri juga hilang.
"Orangtua Putri juga mencari ke rumah saya menanyakan anaknya itu," katanya.
Orangtua Herma pun merasa cemas dan maraknya terjadi pembunuhan belakangan ini.
Namun, masalah ini malah belum dilaporkan kepolisian.
"Saya takut, kasusnya sama dengan pelajar itu. Nanti saya juga yang malu," katanya.
Elia mengaku pada Kamis lalu sekitar pukul 22.00 WIB, mencoba menghubungi ponsel anaknya itu.
Helma pun menjawab, dan memberitahu kalau masih mengerjakan tugas di rumah Putri.
Namun Jumat pagi ponsel Helma sudah tidak aktif lagi.
"Saya hubungi ke HP (handpone) anak saya malah mengaku masih kerjakan tugas di tempat Putri. Paginya dicoba lagi menghubungi, HP nya malah tidak aktif lagi," kata Elia.