Tarkam di Magelang Hampir Pecah, Begini Kronologinya
Di antara mereka terlihat ada yang membawa pedang, tongkat kayu, stik bisbol, hingga batu.
Editor: Robertus Rimawan
Laporan Reporter Tribun Jogja, Agung ismiyanto
TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Aksi tawuran antar ratusan warga dua kampung, yakni Kampung Karanggading dan Kampung Jurang di Kecamatan Magelang Tengah, Kota Magelang, berhasil diredakan, Rabu (28/10/2015) malam.
Polisi sempat mengeluarkan tembakan peringatan diantara dua kubu warga yang tersulut emosi di dekat Pasar Rejowinangun.
Suasana malam itu cukup mencekam, ratusan warga di dua kampung ini sudah mulai keluar ke jalan sejak pukul 19.00 WIB.
Di antara mereka terlihat ada yang membawa pedang, tongkat kayu, stik bisbol, hingga batu.
Sementara itu, ratusan personel polisi, TNI, Linmas dan juga tokoh masyarakat setempat berupaya untuk mencegah massa yang didominasi oleh para pemuda untuk tidak terprovokasi dan tersulut emosi.
Bahkan, di balik kerumunan warga yang rawan konflik ini tercium bau alkohol yang menyengat.
Adapun insiden bermula ketika ratusan orang massa dari Kampung Karanggading mendatangi Kampung Paten Jurang.
Sembari membawa senjata tajam, bambu, pedang, dan kayu mereka berjalan kaki.
Di pihak massa Kampung Paten Jurang, segerombolan pemuda juga siap menunggu kedatangan massa dari tetangga kampung mereka di wilayah Jalan Singosari, depan Gereja Alpha Omega, Tugu Wolu Kampung Pateng Jurang
Begitu dua kubu ini saling berdekatan dan hendak terlibat tawuran di sudut gang sempit, polisi langsung memberikan tembakan peringatan.
Dalam insiden ini, salah satu warga sempat terluka karena terkena lemparan batu.
“Kami berikan tembakan peringatan berkali-kali karena untuk mencegah aksi tawuran yang lebih parah."
"Ada satu korban bernama Paulus, warga Karanggading yang sempat terluka karena lemparan batu. Namun, hanya luka ringan,” ujar Kasat Reskrim Polres Magelang, AKP Herie Purwanto kepada Tribun Jogja, Kamis (29/10/2015) dini hari.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.