Laporan Reporter Tribun Jogja, Agung Ismiyanto

TRIBUNNEWS.COM, MAGELANG - Jasad perempuan yang diketahui identitasnya bernama Yustina Nur Istikomah (18) warga Triharjo, Sleman, DIY itu ditemukan tewas mengenaskan di sekitar Bendungan Ancol yang berada di bantaran Sungai Progo.

Penemuan mayat berjenis kelamin perempuan menggemparkan warga Dusun Jetis, Desa Bligo, Kecamatan Ngluwar, Kabupaten Magelang.

Tubuh gempal pelajar kelas XII di sebuah SMK swasta di Sleman ini sudah dipenuhi dengan belatung dan wajahnya ditutupi jaket warna hitam.

Saat ditemukan jasad dalam kondisi masih menggunakan celana panjang biru, baju hijau dan sandal berwana cokelat.

Kapolsek Ngluwar, AKP Parmanta Puji Yuwana menjelaskan, dari hasil autopsi yang dilakukan RSUP Sardjito, korban diketahui menderita luka di sekitar kepala.

Namun, pihaknya belum mengetahui secara persis penyebab luka di kepala itu. Dan,belum menyimpulkan apakah luka tersebut menjadi penyebab kematiannya.

“Kami belum berani menyimpulkan. Yang jelas, ada luka di sekitar kepala korban. Hal itu juga diperkuat banyaknya belatung diwajahnya saat ditemukan,” ujar Parmanta, Jumat (13/11/2015).

Pihaknya juga masih melakukan penyelidikan dan pendalaman terkait siapa pelaku yang diduga telah membunuh Yustina.

Parmanta menegaskan masih menyelidiki dan mencari pelaku, termasuk motifnya.

Dia menambahkan, jasad Yustina ditemukan pertama kali sejak hari Kamis (12/11/2015) lalu. Namun, saat ditemukan pertama kali, tidak ada identitas yang bisa diketahui dari korban.

“Kami mendapatkan identitas saat keluarga korban memastikan itu anggota keluarganya, dari ciri-ciri fisik dan pakaian yang dikenakan korban,” jelasnya.