Laporan Wartawan Tribun Jateng, Deni Setiawan

TRIBUNNEWS.COM, UNGARAN - Kerepotan dalam menelusuri jejak keluarga Sander Metz, warga Belanda yang ingin mencari keluarganya di Indonesia tidak hanya dialami petugas Kantor Kecamatan Ambarawa Kabupaten Semarang, tetapi juga mereka pihak kepolisian.

Hal tersebut diungkapkan Kapolsek Ambarawa AKP Mulyadi kepada Tribun Jateng, Kamis (19/11/2015).

Karena minimnya data yang valid tentang identitas keluarga di Ambarawa yang sedang dicari Sander, hingga saat pelacakan keberadaannya masih nihil.

"Sejak pagi kami kerahkan para petugas Babinkantibmas. Termasuk data awal yang dikatakan sejumlah warga yakni di Desa Kalipawon atau Kali Putih. Di sana pun masih nihil ketika bertanya kepada sejumlah pemuda karang taruna," jelas AKP Mulyadi.

Dari kondisi di lapangan itu, konsentrasi penelusuran difokuskan untuk menggali berbagai informasi dari para orang tua yang usianya di atas 60 tahun.

"Tetapi hingga saat ini juga masih nihil. Meskipun demikian, kami tetap berusaha. Termasuk masuknya informasi terbaru yang menyebutkan pekerjaan ibunya sebagai tukang cuci. Kami pun coba kerucutkan di sisi pekerjaan," jelasnya.

Dalam hal itu, lanjutnya, Polsek Ambarawa secara intensif berkoordinasi dan berkomunikasi dengan pihak Kecamatan Ambarawa.

Pihaknya akan selalu bertukar informasi apabila ada hal baru yang didapat di lapangan.

Camat Ambarawa Haris Pranowo langsung juga langsung menyebarkan informasi tentang pria yang mengaku bernama asli Budi Santoso itu kepada jajaran Kepala Desa dan Lurah sekecamatan Ambarawa.

Namun sejauh ini, informasi keberadaan keluarga Budi Santoso belum terlacak.

"Saya tahunya dari koran. Kami langsung infokan ini ke Pak Kades dan Pak Lurah barangkali ada yang mengetahui atau mengenali keluarganya di Ambarawa," kata Haris saat dihubungi melalui sambungan telepon, Kamis (19/11/2015) siang.

Senada dengan Camat Ambarawa, Kapolsek Ambarawa AKP Mulyadi juga mengaku sudah menginstruksikan jajaran Bintara pembinaan dan keamanan ketertiban masyarakat (Babinkamtibmas) yang tersebar di sepuluh desa/kelurahan untuk menggali informasi dari masayarakat perihal keberadaan keluarga Sander Metz yang tengah ramai diperbincangkan di media sosial itu.

Sebelumnya dikabarkan, seorang warga Belanda sedang mencari keluarganya di Indonesia melalui media sosial. Pria tersebut bernama Sander Metz.

Dalam akun Facebook miliknya, Sander mengunggah foto dirinya memegang poster bertuliskan bahwa dirinya sedang mencari orangtuanya di Ambarawa, Semarang.

Dia mengaku nama lahirnya adalah Budi Santoso. Dia lahir di Ambarawa pada 20 Maret 1981 dan diadopsi oleh warga Belanda. (*)