Laporan Wartawan Tribun Batam, Alvin Lamaberaf

TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Kapolri Jenderal Badrodin Haiti di sela peluncuran SIM online serentak menegaskan agar sistem driving center di setiap Polda dapat dimanfaatkan.

Hal ini untuk mengurangi tingginya angka kecelakaan lalu lintas yang terjadi setiap harinya berkisar 50 sampai 60 orang.

Sehingga penerbitan SIM tidak saja diterbitkan tetapi harus benar-benar pengaju atau pemohon diuji kompetensinya dalam berkendara dan berlalu lintas.

"Sistem driving center bisa digunakan di setiap Polda untuk mengurangi kecelakaan lalu lintas. Sia-sia jumlah orang meninggal yang sangat besar. SIM jadinya tidak asal diterbitkan," ungkap Badrodin, Minggu (6/12/2015).

SIM Online untuk seluruh Indonesia dirintis pada pertengahan 2015. SIM dan Samsat baik sistem dan perangkatnya telah terkoneksi satu sama lain sehingga memudahkan masyarakat.

"Hari ini 35 ribu orang kita layani untuk pembuatan SIM. Kita akan perbanyak penerbitan SIM keliling sampai 2018. Kita akan kembangkan lagi penerbitan STNK dan BPKB secara online," imbuh dia.

Badrodin berharap agar masyarakat bisa memanfaatkan SIM online semaksimal mungkin.