Tak Satupun Kepala Daerah di Jambi Hadiri Hearing Ranperda Karlahut
'Sewaktu kebakaran kemarin, semua menjerit, semua merasa dirugikan, tapi ketika diundang membahas soal ini ndak ada yang datang,'
Penulis: Dedi Nurdin
Editor: Wahid Nurdin
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Dedi Nurdin
TRIBUNNEW.COM, JAMBI - Kepala Daerah, baik kabupaten maupun kota di provinsi Jambi tak hadir dalam hearing pembahasan ranperda inisiatif Kebakaran Lahan dan Hutan (Karhalut), Sabtu (19/12/2015).
Hal itu membuat Ketua DPRD Provinsi Jambi, Cornelis Buston kecewa.
"Sewaktu kebakaran kemarin, semua menjerit, semua merasa dirugikan, tapi ketika diundang membahas soal ini ndak ada yang datang," kata Cornelis, Ketua DPRD Provinsi Jambi.
Menurut Cornelis, seharusnya pemerintah kabupaten kota bisa hadir dalam acara tersebut agar upaya penanggulangan karlahut biasa diantisipasi lebih awal agar tak sampai terulang kembali di musim kemarau mendatang.
Seperti diketahui, dalam rancangan Perda Karlahut ini juga tercantum poin agar setiap pemerintah kabupaten kota menyediakan anggaran Rp 6 miliar untuk mengantisipasi bencana kebakaran hutan dan lahan di Jambi.
"Kalau saya sangat setuju supaya disediakan anggaran khusus untuk antisipasi. Kalau kabupaten kota tidak hadir kita tidak tahu tanggapan mereka," katanya.
Hearing terkait usulan ranperda inisiatif Karlahut di Jambi tampak dihadiri juga Mantan Mentri Kehutanan Marzuki Usman, serta pengamat lingkungan hidup Sarwono Kusimatmaja.