Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tiga Desa di Jombang Produksi Sabun Lokal dengan Nama JombangWangi

Sebanyak tiga desa di Kabupaten Jombang berhasil memproduksi sabun khas lokal yang diberi nama JombangWangi.

Editor: Sugiyarto
zoom-in Tiga Desa di Jombang Produksi Sabun Lokal dengan Nama JombangWangi
IST
Ilustrasi 

TRIBUNNEWS.COM, JOMBANG - Sebanyak tiga desa di Kabupaten Jombang berhasil memproduksi sabun khas lokal yang diberi nama JombangWangi.

Produk Usaha Bersama Komunitas (UBK) itu kini menjadi alternatif warga untuk kebutuhan sabun cuci pakaian, peralatan makan-minum dan pewangi pakaian.

Tiga desa itu masing-masing, Desa Banjardowo, Desa Mojongapit, dan Desa Denanyar, seluruhnya di Kecamatan Jombang Kota.

Produk sabun Jombang Wangi ini di-launching di balai Desa Banjardowo, Minggu (20/12/2015).

Ketua UBK Banjardowo, Suparman menjelaskan, produk dengan label Jombang Wangi terdiri dari tiga jenis sabun. Yakni sabun cuci piring, sabun cuci pakaian serta sabun pelembut dan pewangi pakaian.

"Ini merupakan program dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi sebagai upaya kemandirian masyarakat," katanya.

Sebagai langkah awal, lanjutnya, Kementerian Desa memberikan bantuan berupa alat produksi, pelatihan, dan juga bahan baku selama tiga bulan.

Berita Rekomendasi

Barang produksi komunitas usaha dari tiga desa ini diharapkan mampu bersaing dengan produk-produk yang sudah beredar di pasaran.

"Jadi nantinya masyarakat tidak usah membeli produk dari luar, cukup dengan produk yang dibuat oleh masyarakat Jombang sendiri," ungkapnya.

Kepala Desa Banjardowo Irwanto mengungkapkan hal serupa.

Menurutnya, sasaran dari produk UBK adalah para ibu rumah tangga. Sedangkan sektor pemasaran, desa akan membantu semaksimal mungkin.

"Harapannya ke depan juga mampu menyerap banyak tenaga kerja," ujar Irwanto.

Program Kementerian Desa diselenggarakan di 36 kabupaten dan kota, Dari tiap kabupaten dan kota dipilih satu kecamatan yang diwakili oleh tiga desa.

Jadi ketiga desa yang tergabung dalam UBK tersebut mewakili Kabupaten Jombang dalam melaksanakan program dari Kementerian Desa.

Irwanto mengatakan, tiga macam produk sabun tadi dibandrol dengan harga promo Rp 5.000 per botol dengan ukuran kemasan 500 mililiter. Karena harga yang cukup miring itu, produk Jombang Wangi diserbu ibu-ibu rumah tangga.

"Produksi pertama yang diluncurkan sebanyak 200 botol lebih, namun dalam waktu kurang dari setengah jam sabun itu sudah ludes diborong warga," pungkas Suparman.

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas