Ikuti Festival Layang-layang, Teknik Prajurit TNI Ini Jadi Pusat Perhatian
Bibirnya bersiul yang dipercaya bagi pemain layang-layang untuk mengundang angin.
Penulis: Dedi Nurdin
Editor: Wahid Nurdin
LaporancWartawan Tribun Jambi, Dedi Nurdin
TRIBUNNEWS.COM, JAMBI - Ratusan prajurit dan warga mengikuti festival layang-layang yang digelar Korem 042/Gapu di lapangan kantor Gubernur Jambi, Rabu (23/12/2015) siang.
Di antara ratusan peserta yang mengikuti festival tersebut, keluarga Kopka Syaharudin lah yang paling menyita perhatian.
Bagaimana tidak, personel TNI dari kesatuan Kima, Korem 042/Gapu ini bermain layang-layang dengan menggunakan stik pancing.
Seperti terlihat, Kopka Syaharudin bersama istri dan anaknya tak canggung jadi perhatian peserta lainnya.
Ia menggunakan stik pancing untuk menaikkan layang-layang.
Alat yang biasanya digunakan untuk memancing ini dipakai secara bergantian dengan beberapa anaknya, bahkan anak paling bungsu Kopka Syaharudin tampak asik berlari-lari ditengah lapangan kantor Gubernur sambil memegang stik pancing.
Gayanya menaikkan layang-layang pun layaknya orang memancing, menarik dan mengulur tali dengan menggunakan gulungan.
Ujung stik di taruh di perut, ketika angin cukup kencang, ia mengulur tali.
Namun saat angin reda, ia menggulung sambil menghentakan stik yang membuat layang-layang naik keatas.
Bibirnya bersiul yang dipercaya bagi pemain layang-layang untuk mengundang angin.
Sepintas gayanya seperti sedang strike menarik ikan.
Kepada awak media ia mengaku salah seorang yang gemar memancing di sungai.
Hobinya ini kemudian dibawa pada kegiatan tersebut.