TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Jelang malam pergantian tahun, Kamis (31/12/2015), terjadi peningkatan pembelian alat kontrasepsi jenis kondom oleh warga di Palembang.

Umumnya, kebanyakan pembeli yang datang ke minimarket dari kalangan usia produktif, namun juga ada yang berusia remaja.

Di salah satu minimarket yang berada di Jalan Veteran, sejak beberapa bulan terakhir penjual kondom cukup meningkat.

Sebelumnya dalam satu hari hanya ada satu atau dua kondom yang terjual sekarang meningkat menjadi lima atau enam buah.

"Memang mendekati tahun baru banyak yang cari, apalagi lokasi kita memang dekat dengan hotel dan kafe," ujar Misca, penjaga minimarket tersebut, Rabu (30/12/2015).

Ditambahkan Misca, untuk jenis kondom yang paling laris berasal dari merek Durex dan Sutera. Kedua merek inilah yang paling banyak dicari konsumen.

"Stok kedua merek kondom tersebut masih aman, jadi kita katakan kedua jenis kondom akan tetap ada sampai malam tahun baru nanti," terangnya.

Misca mengatakan peningkatan pembelian kondom bakal makin banyak tepat di malam tahun baru nantinya.

"Biasanya orang yang mengendarai mobil pribadi yang membeli kondom, khususnya ketika menjelang malam hari," ucapnya.

Sementara itu, di minimarket lain yang berada di Jalan Perintis Kemerdekaan, peningkatan akan pembelian kondom juga mulai banyak.

Kepala toko bernama Fajri, membenarkan, seminggu belakangan jelang tahun baru, konsumen yang membeli naik cukup signifikan.

"Kebanyakan orang dewasa yang beli, namun kadang juga remaja usia belasan tahun yang beli juga," jawabnya.

Mengenai jenis kondom yang paling laris, Fajri mengatakan untuk kondom yang berisikan tiga menjadi pilihan favorit konsumen yang membeli. Kondom isi tiga ini biasanya berada pada merek sutera dan tissue magic.

"Merek Durex juga lumayan banyak, tapi bila dibandingkan dengan Sutera dan tissue magic lebih laris," urainya.

Diakui Fajri, pembelian kondom tepat di malam tahun baru pasti akan lebih laris. Pasalnya, dilihat dari tahun kemarin, pembelian kondom tepat di perayaan tahun baru paling banyak diburu masyarakat.

"Sekarang stok yang ada di gudang sini khusus kondom aman, jadi tidak akan kehabisan," jawabnya.

Berbeda di Apotik Indra yang berada di Jalan Aipda KS Tubun dekat, di sini penjualan kondom belum terlalu naik atau tetap normal.

Titin, pegawai apotek mengatakan konsumen yang mencari kondom di apotek belum terlalu banyak atau biasa-biasa saja.

"Mungkin karena kondom dijual di minimarket atau sejenisnya, membuat konsumen lebih suka membeli disana dibandingkan di apotik," ujarnya. (mg15/TS)