Dua Kawanan Perampok Kabur ke Arah Jalan Sampali Usai Merampas Motor Korbannya
Dua kawanan perampok yang telah membawa kabur sepeda motor milik pegawai restoran bernama Indra diketahui kabur ke arah Jl Sampali.
Penulis: Array Anarcho
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Dua kawanan perampok yang telah membawa kabur sepeda motor Vario BK 6681 AEQ milik pegawai restoran bernama Indra (22) warga Pasar VII, Tembung, Percut Seituan, diketahui kabur ke arah Jl Sampali.
Usai merampok korbannya, kedua pelaku langsung kabur tancap gas.
"Di lokasi kejadian saat itu gelap. Dan belum ada orang. Saya lihat, mereka (pelaku) kabur ke arah Jl Sampali," ungkap korban duduk di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polsekta Percut Seituan, Senin (4/1/2016).
Pascakejadian, Indra sempat mencari pertolongan. Namun, karena lokasi kejadian cukup gelap, Indra pun memutuskan berjalan kaki hingga ke jalan raya yang banyak dilalui masyarakat.
"Setelah sampai jalan raya, saya kemudian menyetop becak. Terus saya pulang ke rumah," ungkap korban.
Sesampainya di rumah, ia pun menceritakan kejadian naas ini kepada ayahnya. Setelah itu, Indra memutuskan untuk membuat laporan ke Polsekta Percut Seituan.
"Ini lagi nunggu panggilan untuk diperiksa. Saya bawa semua berkas-berkas kendaraan saya," katanya.
Pegawai restoran di Plaza Milenium ini mengaku telah dirampok dua pria tak dikenal di Jl H Anif.
Menurut keterangan korban, sebelum kejadian, ia baru saja pulang dari rumah rekannya di Jl Mabar, persisnya di dekat rumah potong hewan (RPH). Karena ingin lekas sampai di rumah, ia pun melintas di Jl H Anif.
"Waktu saya melintas di lokasi, tiba-tiba ada dua orang pemuda mengikuti saya. Mereka naik sepeda motor Yamaha Jupiter Z putih," kata korban, Senin (4/1/2016) pagi.
Lantaran curiga dengan kedua pemuda tersebut, korban menambah laju kendaraannya. Namun, tiba-tiba saja kedua pemuda tersebut memepet dan menghentikan sepeda motor korban.
"Mereka (pelaku) langsung memepet saya. Salah satu yang di boncengan turun dan menodong pinggang saya dengan belati," ungkap korban.
Takut nyawanya melayang, korban kemudian menyerahkan sepeda motor Vario BK 6681 AEQ miliknya. Setelah itu, pelaku kabur meninggalkan korban. (ray/tribun-medan.com)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.