Dua Perampok Bersenjata Tajam Babak Belur Diamuk Warga
Peristiwa perampokan ini dialami oleh dua kakak beradik masing-masing Mariana (39) dan Marini (33)
Penulis: Array Anarcho
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Medan Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Dua pelaku perampokan sadis yang kerap beraksi dengan senjata tajam nyaris tewas diamuk massa saat tertangkap tangan di Jl Murai, Sei Sekambing B, Medan Sunggal.
Keduanya masing-masing Nardi Lubis (30) warga Jl Mandala Baypas Gang Tengah, Percut Seituan, dan Tohap Panjaitan (50) warga Jl Pelajar Medan Kota.
Dari informasi yang beredar luas di lapangan, peristiwa perampokan ini dialami oleh dua kakak beradik masing-masing Mariana (39) dan Marini (33).
Saat itu, kedua wanita bermata sipit ini baru saja pulang belanja dari Thamrin Plaza.
Karena ingin lekas sampai di rumah, kakak beradik itu kemudian menyetop becak motor.
Ketika betor melintas di Jl Murai, Kelurahan Sei Sekambing B Kecamatan Medan Sunggal, betor yang ditumpangi kedua korban lantas dipepet kedua pelaku.
Tanpa banyak bicara, kedua pelaku langsung mengarahkan senjata tajamnya ke arah korban sembari meminta tas yang berisikan sejumlah uang.
Karena takut, korban menyerahkan seluruh harta bendanya dan kedua pelaku hendak kabur.
Korban yang panik lantas teriak sehingga mengundang perhatian warga.
Sontak, warga pun melakukan pengepungan dan menghakimi kedua pelaku hingga sekarat.
Kepala Unit Reserse Kriminal Polsekta Sunggal, Inspektur Satu Nur Istiono ketika dikonfirmasi Tribun belum mau memberikan keterangan.