Satu Keluarga Asal Jeneponto Sulsel Gabung Gafatar
Sebuah keluarga asal Kabupaten Jeneponto diduga kuat ikut bergabung dalam kelompok Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar).
Penulis: Fahrizal Syam
Editor: Sugiyarto
Laporan Wartawan Tribun Timur Fahrizal Syam
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Sebuah keluarga asal Kabupaten Jeneponto diduga kuat ikut bergabung dalam kelompok Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar).
Mereka adalah Hasrini Hafid (30) dan suaminya Abdul Qadri (30), keduanya merupakan PNS kantor Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Jeneponto.
Keduanya membawa anak mereka Abiyan, (2) dan Berlian, (7 bulan) serta pengasuh anaknya bernama Ratih, (30).
Ayah Hasrini Hafid, Abdul Hafid (67), yang merupakan Imam masjid di Makassar ini menyebutkan putri keduanya tersebut hilang kontak sejak Oktober 2015.
"Anak saya hilang sejak akhir Oktober 2015. Ia pergi bersama dua cucu saya dan seorang pembantunya," kata Abdul Hafid yang ditemui di rumahnya, Jalan Sultan Alauddin lorong 10, Rabu (13/1/2016).
Abdul Hafid mengatakan anaknya menghilang dan kemudian bergabung dengan Gafatar karena adanya barang bukti yang menunjukkan hal tersebut.
"Saya pernah lihat anak saya pakai jaket warna hijau dan orange yang ada tulisannya Gafatar, saya kira tulisan itu hanya merek jaket," beber Abdul Hafid.
Abdul Hafid menambahkan hilangnya anaknya tersebut telah dilaporjan ke Polda Sulawesi Selatan dan Barat.
"Saya sudah laporkan ke Polda Sulsebar pada bulan Novenber lalu," tambahnya. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.