Hanya Karena Menatap, Endang Tewas Ditikam
Tikaman membuat korban terkapar hingga akhirnya meninggal dunia akibat kehabisan darah
Penulis: Ferdinand Ranti
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Manado, Ferdinand
TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Hanya karena saling bertatapan, lelaki asal Purwokerto tewas ditikam menggunakan senjata tajam yang dilakukan seorang pemuda Taman Kesatuan Bangsa (TKB) di Kelurahan Pinaesaan, Lingkungan III Kecamatan Wenang, tepatnya di sekitar pukul 21.00 Wita.
Nyawa Endang (30) melayang usai ditikam oleh RP alias Rizky (18), warga Paniki Bawah yang bermukim di Perumahan Mapanget Indah Manado.
Menurut informasi Kejadian pembunuhan ini terjadi dengan motif, hanya karena pelaku emosi ditatap korban yang tengah berteduh dari hujan.
Saat korban menatap pelaku, tersangka pelaku mengambil sebilah pisau menikam korban tepat di punggung sebelah kiri.
Tikaman membuat korban terkapar hingga akhirnya meninggal dunia akibat kehabisan darah.
Tak berselang lama, mengetahui peristiwa tersebut Polsek Wenang bersama anggota Polresta Manado mencari pelaku penikaman dan menangkapnya.
Kepada petugas, pelaku menikam pria itu karena kesal atas tatapan korban kepada dirinya.
"Dia tatap saya kemudian saya tikam," ujar pelaku.
Pelaku pun akhirnya langsung diamankan di Polsek Wenang.
Kapolresta Manado Kombes Pol Rio Permana Mandagi saat dikonfirmasi melalui Kasat Reskrim AKP Saiful tidak membatah adanya kasus penikaman tersebut.
"Pelaku sudah ditahan dan motif pelaku membunuh korban hanya masalah tatapan, kami serahkan ke Polsek Wenang untuk di proses lebih lanjut," jelas Saiful.