Eks Gafatar Keluhkan Makanan yang Diberikan Dinsos Kalbar Mie Instan dan Sarden
Apalagi disini banyak ibu hamil dan anak yang memerlukan asupan makanan bergizi seperti sayur-sayuran dan sebagainya
Editor: Eko Sutriyanto
/
Sejumlah Eks Gafatar saat makan siang usai pembagian nasi bungkus di tempat pengungsian di Bekangdam XII Tajungpura, Jl Adisucipta KM 7, Kuburaya, Kalbar, Kamis (21/1/2016). Pasca pembakaran pemukiman warga Eks Gafatar di dua lokasi di kabupaten mempawah, ribuan Eks Gafatar ini di ungsikan ke Bekangdam XII Tanjungpura sejak (19/1/2016) lalu. dijadwalkan ribuan Anggota Eks gafatar ini akan dipulangkan ke daerahnya masing-masing pada (22/1/2016) melalui jalur laut.TRIBUN PONTIANAK / ANESH VIDUKA
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Hamdan
TRIBUNNEWS.COM, KUBU RAYA - Satu di antara warga eks gafatar yang ditampung di Markas Batalyon Infantri 643 Kompi B, Indri (35) mengeluhkan makanan yang diberikan oleh Dinsos Kalbar selama dua hari belakangan hanya sarden dan mie instan saja.
Kata Indri, sarden dan mie instan menurutnya tidak begitu baik untuk di konsumsi secara terus menerus karena tentu banyak bahan pengawet.
"Apalagi disini banyak ibu hamil dan anak yang memerlukan asupan makanan bergizi seperti sayur-sayuran dan sebagainya," ujarnya Jumat (22/1/2016)
Dirinya mengharapkan dinas sosial dapat juga memperhatikan makanan yang diberikan, karena dirnya bersama warga lainya bukan pengungsi dari bencana alam.
Berita Rekomendasi
