Pengurus Pasar Ditikam, Pasar Karombasan Pinasungkulan Geger
Diduga penganiyaan ini tidak terkait dengan dinas kerja, namun pelaku pembunuhan itu diketahui berteman dengan almarhum
Penulis: Ferdinand Ranti
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Medan Ferdinand
TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Pasar Karombasan Pinasungkulan digegerkan penikaman yang mengakibatkan Tomy Mangowal (53), warga Ranotana Weru Lingkungan 5 meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit, Jumat (22/1/2016).
Wakil Kordinator Pasar Pinasungkulan bersimbah darah akibat lima tusukan di sekujur tubuhnya.
Korban ditikam di Kantor Yunit (pos jaga) lantai dua.
Dani Rompis Kepala Pasar Pinasungkulan kepada Tribun Manado mengaku tidak mengetahui secara persis kejadian itu.
Namun ia mengatakan pukul 07.00 WITA dirinya masuk kantor mengadakan apel pagi lalu meyebarkan anak buah ke lapangan.
"Yang tinggal di kantor dua staf juga korban seperti biasa jalani tugas aktifitas sehari-hari," ujarnya.
Ketika dirinya berada di lapangan sekitar pukul 10.30 WITA, ia mendapat telpon dari anak buah bahwa ada kejadian di lantai dua.
"Sudah ditikam salah satu pedagang, diduga masalah pribadi. Tidak terkait dengan dinas kerja. Pedagang ini berteman dengan almarhum," Katanya.
Korban kemudian dibawah di RS Bhayangkara, korban sempat mendapat perawatan medis.
Setengah jam kemudian korban meregang nyawa.
Terpantau lokasi kejadian sudah di policeline dan warga terus berdatangan menyaksikan kejadian berdarah tersebut.
Lantai dua dipenuhi bercak darah korban.
Kasat Reskrim Polresta Manado, AKP Saiful mengatakan pihaknya sementara memburu pelaku.
"Kami sementara mengejar pelakunya," singkatnya.