Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polisi Usut Kasus Pembongkaran Tiga Makam dan Hilangnya Tiga Jenazah Leluhur Edi Purwanto

Penyelidik Reskrim Polresta Bandar Lampung akan meminta keterangan sejumlah pihak terkait pembongkaran tiga makam jenazah leluhur Edi Purwanto.

Penulis: Wakos Reza Gautama
Editor: Y Gustaman
Tribun Lampung/Wakos Gautama
Edi Purwanto menanyakan seorang nenek soal makam leluhurnya di Jalan Famili 1, Kelurahan Labuhan Ratu Raya, Labuhan Ratu, hancur dan sudah tergali. Menurut nenek itu, lahan tersebut sudah ada sejak 1978. Foto diambil pada Selasa (19/1/2016).
Tribun Lampung/Wakos Gautama
Tanah milik Edi Purwanto di Jalan Famili 1, Kelurahan Labuhan Ratu Raya, dipatok Hanafi untuk pembangunan sekolah pelayaran. Foto diambil pada Selasa (19/1/2016).
Tribun Lampung/Wakos Gautama
Lurah Labuhan Ratu Raya, Gandhi MZ, menerima audiensi Edi Purwanto (kemeja biru kotak-kotak) didampingi pengacara menyoal makam keluarganya yang dibongkar Hanafi. Foto diambil pada Selasa (19/1/2016).

Laporan Wartawan Tribun Lampung, Wakos Gautama

TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG - Penyelidik Reskrim Polresta Bandar Lampung akan meminta keterangan sejumlah pihak terkait pembongkaran tiga makam jenazah leluhur Edi Purwanto.

Tempo hari, Edi melaporkan tiga makam leluhurnya di Jalan Famili I, Kelurahan Labuhan Ratu Raya, Kecamatan Labuhan Ratu, dibongkar seseorang padahal tanah tersebut adalah tanah keluarga Edi yang sudah dibeli dari Hanafi.

Baca juga: Ahli Waris Kaget Tiga Jenazah Leluhurnya Hilang dari Makam

Kepala Satreskrim Polresta Bandar Lampung, Komisaris Dery Agung Wijaya, mengatakan laporan Edi ditangani Unit Harta Benda. "Masih dalam penyelidikan," kata dia pada Jumat (22/1/2016).

Petugas akan memanggi pelapor yakni Edi dan terlapor, Hanafi, untuk mengetahui siapa sebenarnya pemilik lahan yang di atasnya berdiri tiga makam leluhur Edi.

Baca juga: Lurah Labuhan Ratu Raya Merasa Diperdaya Hanafi Soal Makam dan Lahan

BERITA REKOMENDASI

"Untuk jenis tindak pidananya bisa berkembang tergantung hasil penyelidikan dan penyidikan ke depannya," imbuh alumnus Akademi Kepolisian 2001 ini.

Informasi yang diterima Tribun Lampung, penyelidik telah mendatangi lokasi tiga makam leluhur Edi yang sudah dibongkar Hanafi yang rencananya akan dibangun sekolah pelayaran.

Sumber: Tribun Lampung
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas