Mesin Mobil Mendadak Mati, Mini Bus Ditabrak Kereta Api
Berdasarkan informasi yang diperoleh Tribun Medan, satu unit mini bus tersebut terseret sejauh 50 meter dari perlintasan.
Penulis: Jefri Susetio
Editor: Wahid Nurdin
Laporan Wartawan Tribun Medan, Jefri Susetio
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Akibat mengalami mogok saat berada di perlintasan kereta api, satu mini bus warna biru ditabrak kereta api di Jalan Gunung Arjuna, Rambutan, Kota Tebingtinggi, Sumatera Utara, Rabu (27/1/2016) sore.
Berdasarkan informasi yang diperoleh Tribun Medan, satu unit mini bus tersebut terseret sejauh 50 meter dari perlintasan. Bahkan, kondisi mobil mengalami rusak berat pada bagian depan dan bodi mobil.
Meskipun demikian, sopir mobil tidak mengalami luka karena berhasil keluar dari dalam mobil, sebelum kereta api menabrak mobil di perlintasan tanpa palang pintu.
Pengemudi mobil, Hermansyah mengatakan, saat melintas di rel kereta api, yang tidak berpalang pintu mendadak mesin mobil mati.
Tidak lama kemudian, kereta sudah dekat, sehingga langsung keluar mobil.
"Tadinya mobil mogok, saya enggak tahu tiba-tiba mesin mobil mati. Jadi ketika melihat kereta api yang sudah dekat saya langsung keluar saja, tinggalkan mobil," katanya kepada juru warta, Rabu sore.
Ia berharap, kedepannya seluruh perlintasan di Kota Tebingtinggi gunakan palang pintu. Sehingga, tidak banyak warga yang mengalami kecelakaan.
"Kalau tanpa palang pintu ini, agak sulit kita melihat-liat. Kedepan kalau bisa pemerintah segera pasang pintu di perlintasan kereta api," ungkapnya.(*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.