Masyarakat Diimbau Jangan Gunakan Perhiasan Mencolok
Kombes Mardiaz Kusin mengimbau kepada seluruh masyarakat Kota Medan yang merayakan tahun baru Imlek untuk tidak menggunakan perhiasan mencolok.
Penulis: Array Anarcho
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Kepala Kepolisian Resort Kota Medan, Komisaris Besar Mardiaz Kusin Dwihananto mengimbau kepada seluruh masyarakat Kota Medan yang bakal merayakan tahun baru Imlek untuk tidak menggunakan perhiasan yang mencolok saat keluar rumah.
Penggunaan perhiasan mencolok nantinya bakal memancing aksi kejahatan.
"Jika keluar rumah, kami sarankan tidak menggunakan perhiasan yang terlalu berlebihan. Kita sama-sama tahu, bahwa kejahatan bisa timbul kapan saja bila ada kesempatan," ungkap Mardiaz, Jumat (5/2/2016).
Menurut Mardiaz, memang dalam perayaan Imlek kali ini, jajaran Polresta Medan telah diploting ke sejumlah vihara, kelenteng dan beberapa mal di Kota Medan.
Namun, guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, lebih baik mencegah daripada timbul penyesalan di belakang hari.
"Tiap vihara dan kelenteng kami tempatkan empat sampai lima orang petugas. Beberapa di antaranya mengenakan pakaian sipil," ungkap Mardiaz.
Sementara itu, Kepala Bagian Operasional Polresta Medan, Komisaris Hamam Wahyudi menjelaskan, pihaknya akan melakukan sterilisasi terlebih dahulu sebelum umat Budha menjalankan doa di viharanya masing-masing.
Ini perlu dilakukan guna mengantisipasi adanya ancaman teror bom.
"Untuk saat ini, ada tiga gangguan keamanan yang harus diantisipasi. Pertama itu menyangkut aksi terorisme. Kemudian, pertikaian antar OKP, dan aksi kejahatan jalanan dalam perayaan Imlek," terang Hamam.
Ia mengatakan, hingga saat ini Kota Medan masih berstatus siaga satu. Terlebih, aksi teror dan bentrokan OKP baru saja terjadi di Kota Medan.
"Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada. Apabila hendak meninggalkan rumah, sebaiknya terlebih dahulu mengecek seisi rumah agar tidak terjadi aksi pencurian," katanya.(ray/tribun-medan.com)