Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Penasaran, Wisatawan Jerman Sambangi Tempekong Banjarmasin Jelang Imlek

Tak hanya wisatawan lokal, warga asing pun penasaran menyaksikan tempekong di Banjarmasin jelang malam perayaan Imlek.

Penulis: Rahmadhani
Editor: Y Gustaman
Banjarmasin Post/Rahmadhani
Seorang wisatawan asing bertandang jelang perayaan malam Imlek di Kelenteng Soetji Nurani, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Minggu (7/2/2016).
Banjarmasin Post/Rahmadhani
Seorang wisatawan asing berbicang dengan pemandu dan pengurus saat bertandang jelang perayaan malam Imlek di Kelenteng Soetji Nurani, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Minggu (7/2/2016).
Banjarmasin Post/Rahmadhani
Wisatawan lokal dan asing banyak bertandang jelang perayaan malam Imlek di Kelenteng Soetji Nurani, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Minggu (7/2/2016).

Laporan Wartawan Banjarmasin Post, Rahmadhani

TRIBUNNEWS.COM, BANJARMASIN - Sehari menjelang tahun baru Imlek, Kelenteng Soetji Nurani yang berada tepat di mulut Jalan Veteran Banjarmasin sudah memerah, Minggu (7/2/2016) sore.

Tak hanya pengurus dan jemaah kelenteng, sejumlah wisatawan tampak 'menyerbu' kelenteng tertua di Banjarmasin, Kalimantan Selatanm. Sembahyang pergantian tahun di klenteng ini akan dilaksanakan tengah malam nanti.

Di antara para wisatawan, sejumlah wisatawan asing terlihat bertandang ke Kelenteng Soetji Nurani. Satu di antaranya Anny, wisatawan asal Jerman yang menyempatkan diri berkunjung.

Bersama seorang pemandu wisata kepada Bpost Online, Anny mengaku penasaran dengan perayaan Imlek di Banjarmasin. Apalalagi Banjarmasin selama ini dikenal mayoritas memeluk Islam.

Anny mengaku baru dua hari di Kota Banjarmasin. Kebetulan momen tahun baru Imlek tahun ini dilewatinya ketika berkunjung ke Banjarmasin. Ia tak ingin melewatkan hal tersebut untuk melihat perayaan tahun baru Imlek di Banjarmasin.

"Menarik untuk dilihat. Ternyata cukup meriah," kata Anny.

Berita Rekomendasi

Seorang pengurus kelenteng, Egi, mengatakan wisatawan baik lokal maupun asing dipersilakan datang melihat-lihat tempekong.

"Malam Minggu tadi ramai mas, banyak yang foto-foto. Boleh saja datang yang penting sopan. Harus paham bahwa bagaimanapun ini adalah tempat ibadah," kata Egi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas