Dari 135 Hanya 50 Eks Gafatar Riau yang Mau Dipulangkan
Selanjutnya ke 50 orang ini akan diinapkan di rumah susun (rusun) di Jalan Mekar Sari (belakang kantor DPRD Riau) Pekanbaru selama tiga hari kedepan.
Penulis: Budi Rahmat
Editor: Wahid Nurdin
Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Budi Rahmat
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Sebanyak 50 orang mantan anggota Gerakan Fajar Nusantara akhirnya mendarat di Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru, Senin (8/2/2016).
Selanjutnya ke 50 orang ini akan diinapkan di rumah susun (rusun) di Jalan Mekar Sari (belakang kantor DPRD Riau) Pekanbaru selama tiga hari kedepan.
Ke 50 orang eks Gafatar ini diterbangkan dari Jakarta menggunakan pesawat Batik Air dan sampai di Pekanbaru pada pukul 14.55 WIB.
Dibandara eks Gafatar asal Provinsi Riau ini melawati jalur VVIP yang berada disisi samping kanan bandara SSK II.
Dua bus pariwisata kemudian mengangkut mereka ke rusun.
Kepala Dinas Sosial Provinsi Riau, Syarifuddin AR menyebutkan pemulangan eks gafatar asal Riau memang terbilang alot.
Buktinya dari 135 yang terdata hanya 50 orang saja yang kemudian mau dipulangkan.
"Masih ada yang tinggaldan enggan balik. Beberapa diantaranya juga ada yang dijemput saudaranya," terang Syarifuddin.
Dikatakannya, selanjutnya ke 50 orang yang bersedia dipulangkan ini akan diinapkan dirusun hingga 3 hari kedepan.
"Kita akan berkoordinasi dengan dinas sosial masing-masing kabupaten/kota untuk tindak lanjutnya, " terang Syarifuddin.
Dari data yang diterima Tribunpekanbaru.com, jumlah eks Gafatar asal Pekanbaru berjumlah 40 orang, Kabupaten Indragiri Hulu 2 orang, Kampar 7 orang serta Dumai 1 orang.
Untuk jenis kelamin laki-laki 17 orang, perempuan 15 orang dan anak-anak sebanyak 18 orang. (*)