Waduh, Pemkab Tana Toraja Utang Rp 4,5 Miliar Kepada RSUD Lakipadada
Utang ini merupakan biaya jasa dokter dan perawat untuk program Jamkesda pada rumah sakit tersebut.
Editor: Wahid Nurdin
Laporan wartawan Tribun, Yultin Rante
TRIBUNNEWS.COM, MAKALE - Pemerintah Kabupaten Tana Toraja (Tator) dikabarkan memiliki tanggungan hutang hingga miliaran rupiah kepada RSUD Lakipadada.
Tak tanggung-tanggung, angka hutang tersebut mencapai Rp 4,5 miliar.
Direktur RSUD Lakipadada, dr Rudi Andi Lolo, membenarkan adanya utang Pemkab Tana Toraja kepada rumah sakit yang dipimpinnya.
Atas hal tersebut Pemkab Tana Toraja meminta Inspektorat Provinsi Sulawesi Selatan mengaudit RSUD Lakipadada, Makale, Tana Toraja, Sulsel.
"Kita audit dulu kenapa bisa muncul utang itu," ujar Penjabat Bupati Tana Toraja, Jufri Rahman, kepada tribuntoraja.com (Tribunnews.com network), Sabtu (13/2/2016) pagi.
Utang ini merupakan biaya jasa dokter dan perawat untuk program Jamkesda pada rumah sakit tersebut.
"Kami akan bayar jika hasil audit sudah keluar dan jika hasilnya memang ada utang," kata Ketua DPRD Tana Toraja, Welem Sambolangi, saat dikonfirmasi terpisah.(*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.