Laporan Wartawan Banjarmasin Post, Rahmadhani

TRIBUNNEWS.COM, BANJARBARU - Polisi memanfaatkan bujukan orangtua agar anak-anaknya yang menjadi tahanan lalu kabur menyerahkan diri ke polisi.

Satu dari empat tahanan Polsek Banjarbaru Barat yang kabur kembali menyerahkan diri karena mengikuti nasihat ibunya. Hal itu yang dialami Said. Selain itu masyarakat juga turut membantu.

"Keluarga dan masyarakat sekitar sangat kooperatif, mereka banyak membantu kami. Ibu dari Said bahkan sampai ikut membantu kami membujuk agar anaknya menyerah," ujar Kasat Reskrim Polres Banjarbaru, AKP Abdul Mufid, Minggu (14/2/2016).

Baca juga: Dua Tahanan Polsek Banjarbaru Barat yang Kabur Terjerat Kasus Berat

Personel Polres Banjarbaru mendapat bantuan Resmob Polda Kalimantan Selatan dan Polres Hulu Sungai Tengah memburu empat tahanan kabur dari lubang angin.

Menurut Mufid, warga, keluarga dan orangtua sangat membantu jejak rekam tahanan. Sehingga polisi langsung menuju rumah keluarga tempat para tahanan berasal.

Baca juga: Enam Penjaga Diduga Lalai Jaga Sel Polsekta Banjarbaru Barat

Dua di antara tahanan kabur, M Said dan Agus ditangkap di Desa Karatungan, Kecamatan Limpasu Kabupaten Hulu Sungai Tengah, beberapa jam setelah kabur.

Desa Karantungan, Kecamatan Limpasu Kabupaten Hulu Sungai Tengah jaraknya 150 kilometer dari Banjarbaru. Mereka bahkan sudah sempat lari ke hutan karet Pegunungan Meratus kawasan tersebut.

Saat ini, kata Mufid, tim masih terus memburu dua tahanan kabur lain yaitu M Rizal dan Herry Setyawan.

"Kami harap keluarga keduanya bisa ikut membantu dan kooperatif, agar mereka yang kabur bisa menyerahkan diri," sambung dia.