Terkuak Motif Pejabat Desa Bawa Airsoft Gun di Acara Pelantikan Kepala Daerah
Pejabat desa asal Karawang kedapatan membawa airsoft gun saat menghadiri pelantikan kepala daerah di Gedung Merdeka. Begini alasannya.
Penulis: Teuku Muhammad Guci Syaifudin
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Pejabat desa asal Karawang kedapatan membawa airsoft gun merek MP 654 K Cal 4,5 mm saat menghadiri pelantikan kepala daerah di Gedung Merdeka, Jalan Asia Afrika, Bandung, Jawa Barat, Rabu (17/2/2016).
Berdasarkan keterangan yang diperoleh polisi, DS membeli senjata tersebut seharga Rp 4 juta dari kakak iparnya di Kabupaten Sukabumi. Ia sudah memegang senjata tersebut setahun terakhir.
Baca juga: Berikut Airsoft Gun Milik Tamu Undangan Asal Karawang di Pelantikan Kepala Daerah
"Hingga pukul 16.00 WIB, DS masih diperiksa dan dimintai keterangan," ujar Kasubag Humas Polrestabes Bandung, Kompol Reny Marthaliana, kepada Tribun Jabar.
"DS mengaku membawa airsoft gun untuk menjaga diri," tambah Reny.
Sejak Selasa (16/2/2016) malam, DS dan temannya sesama pejabat desa asal Karawang sudah menginap di sebuah hotel di Jalan Braga, untuk menghadiri pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Karawang terpilih.
Ia tak bisa masuk ke dalam karena anggota Provost Polrestabes Bandung setelah memeriksa tasnya, menemukan airsoft gun. Padahal, anggota polisi sekali pun yang berjaga di dalam Gedung Merdeka dilarang membawa senjata dan korek api.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.