Tahu Polisi Datang, Janda Dua Anak Ini Sembunyi di Lemari
Seorang anggota keluarga di rumahnya sempat menutup pintu depan, namun polisi berhasil menerobos masuk ke dalam.
Editor: Wahid Nurdin
![Tahu Polisi Datang, Janda Dua Anak Ini Sembunyi di Lemari](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/togel_20160222_232149.jpg)
Laporan Wartawan Bangka Pos, Fery Laskari
TRIBUNNEWS.COM, BANGKA - Ketika tahu Tim Polsek Merawang datang, Maria (41) langsung lari ke dalam kamar.
Seorang anggota keluarga di rumahnya sempat menutup pintu depan, namun polisi berhasil menerobos masuk ke dalam.
Upaya penggeledahan tak menuai kendala, karena Maria dengan mudah ditemukan sembunyi dalam lemari pakaian, Minggu (21/2/2016) sekitar pukul 16.15 WIB.
Alhasil ibu rumah tangga (IRT) ini pun 'bertekuk lutut' saat ditangkap. Walau awalnya sempat membantah, namun akhirnya janda beranak dua itu pasrah.
Polisi kemudian kemudian menggelandangnya ke kantor polisi, saat itu juga atas tuduhan sebagai pengedar judi toto gelap (togel).
Kapolres Bangka, AKBP Sekar Maulana diwakili Kapolsek Merawang AKP Joko Handono, Senin (22/2/2016) menyebutkan, karena keterbatasan ruang tahanan di Mapolsek Merawang, maka Tersangka Maria Fenty Nedistiany dititipkan di ruang tahanan Mapolres Bangka di Sungailiat.
"Tersangka kita tahan, namun kita titipkan di ruang tahanan Mapolres Bangka," kata Kapolsek, saat memberikan keterangan didampingi Kanit Reskrim Aiptu Januardi.
Mengenai kronologis penangkapan menurut Kapolsek, dilakukan seiring adanya laporan masyarakat.
Saat itu informasi yang diterima menyebutkan, peredaran judi toto gelap masih marak di kecamatan ini. Informasi diselidiki, dan setelah yakin dilakukan penyergapan.
"Setelah dilakukan penyelidikan, maka Tanggal 21 Februari 2016 sekitar pukul 16.15 WIB kita datangi rumah tersangka. Namun saat kita baru turun dari mobil, pintu rumah tersangka langsung ditutup, dan seperti akan dikunci, namun pintunya kita tekan dan kita berhasil masuk ke dalam," katanya.
Kapolsek menduga, tersangka pelaku langsung bersembunyi ke dalam kamar untuk mengelabui aparat. Namun tanpa hambatan berarti, keberadaannya diketahui dalam penggeledahan ini.
"Ibu itu (tersangka) lari ke dalam kamar, sembunyi dalam lemari baju," kata Kapolsek memastikan status tersangka adalah seorang janda beranak dua, masing-masing duduk di bangku SMA dan SMP.(*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.