Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kursi Presiden Jokowi Tak Berbeda dengan Tamu Undangan

Presiden Jokowi selalu meminta kursinya disamakan dengan kursi yang diduduki tamu undangan.

Editor: Y Gustaman
Tribun Kaltim/Muhamad Arfan
Presiden Joko Widodo akan menduduki kursi yang sama dengan tamu undangan saat peresmian Bandar Udara Internasional Juwata di Kota Tarakan, Kalimantan Utara, Rabu (23/3/2016). Foto diambil pada Selasa (22/3/2016).
Tribun Kaltim/Muhamad Arfan
Panitia peresmian Bandar Udara Internasional Juwata di Kota Tarakan, Kalimantan Utara, berbenah memasang tenda yang dominan berwarna hitam putih, Selasa (22/3/2016).
Tribun Kaltim/Muhamad Arfan
Sejumlah pekerja mengganti ubin rusak di Bandar Udara Internasional Juwata, Kota Tarakan, Selasa (22/3/2016).

Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Muhamad Arfan

TRIBUNNEWS.COM, TARAKAN - Presiden Joko Widodo seakan tak lepas dari kesederhanaan. Hal itu tampak dalam persiapan penyambutan Presiden Jokowi di Tarakan, Kalimantan Utara.

Contoh kecilnya adalah tempat duduk. Presiden Jokowi jauh sebelumnya sudah meminta kursi yang ia duduki harus sama dengan kursi yang tamu lain duduki.

"Seperti itu saja tempat duduknya. Beliau memang seperti itu, tempat duduknya mau sama dengan tamu yang lain," ujar seorang petugas protokoler Kepresidenan di Bandara Internasional Juwata Tarakan, Selasa (22/3/2016).

Ia mengatakan, memang ada perbedaan antara kursi yang diduduki Presiden Jokowi dengan tamu lain. Perbedaaannya, kursi Presiden Jokowi dibalut pita putih, sementara tamu lain dibiarkan tak berpita.

Hal kecil semacam ini juga dijumpai ketika Presiden Jokowi mengunjungi Tarakan akhir tahun 2014. Saat itu ia menghadiri Musrenbang Regional Kalimantan di Balai Kota Tarakan.

Menjelang peresmian Bandara Internasional Juwata Tarakan oleh Presiden Jokowi pada Rabu (23/3/2016), pihak bandara tengah melakukan sejumlah persiapan, di antaranya pendirian tenda di depan terminal yang didominasi warna merah putih.

Berita Rekomendasi

Tenda ini akan menampung sedikitnya 600 undangan yang ditujukan bagi rombongan Presiden Jokowi, Pemerintah Provinsi Kaltara, pihak bandara, serta Pemerintah Kota Tarakan.

"Ya sekitar 600 undangan," sebut Samsul Bandri, Kepala Bandara Internasional Tarakan.

Ganti Ubin Pecah

Perbaikan dilakukan pihak Bandara Internasional Juwata Tarakan sampai hal terkecil. Misalnya, beberapa ubin tangga yang menguhubungkan area terminal dan area parkir dibongkar karena pecah.

"Tidak semuanya dibongkar mas. Yang pecah-pecah saja," kata Sunar, pekerja pengganti ubin.

Ubin tangga yang diganti kemungkinan akan dilalui Presiden Jokowi. Pasalnya, area tempat peresmian bandara berada di area parkir, hanya berjarak kurang lebih 10 meter dari terminal penumpang.

"Tidak lama menggantinya ini, mas. Nanti malam sudah kering lagi kok," beber Sunar.

Sumber: Tribun Kaltim
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas