Reny: Dus Berisi Kabel dan Baterai di Pinggir Jalan Bukan Bom
Hal itu sesuai hasil pengecekan dan pemeriksaan yang dilakukan tim Unit Jibom Gegana Sat Brimob Polda Jabar di lokasi penemuan.
Penulis: Teuku Muhammad Guci Syaifudin
Editor: Wahid Nurdin
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Polisi memastikan kotak dus misterius yang ditemukan di pinggir Jalan Kawaluyaan No 12 RT 6/6 Kelurahan Jatisari, Kecamatan Buah Batu, Kota bandung, Jawa Barat, Jumat (25/3/2016) sekitar pukul 11.00 WIB, bukan merupakan bahan peledak.
Hal itu sesuai hasil pengecekan dan pemeriksaan yang dilakukan tim Unit Jibom Gegana Sat Brimob Polda Jabar di lokasi penemuan.
Kasubbag Humas Polrestabes Bandung, Kompol Reny Marthaliana, mengatakan, tim Jibom Polda Jabar melakukan tiga tahapan untuk mengecek dan memastikan isi dus mencurigakan tersebut.
Awalnya, kata Reny, tim Jibom melakukan pengecekan dengan cara ragging, X Ray, dan Manual.
"Setelah tiga tahapan pengecekan dilakukan, dipastikan isi dus mencurigakan itu bukan bom," ujar Reny kepada Tribun melalui sambungan telepon, Jumat (25/3/2016).
Sesuai hasil pemeriksaan unit Jibom, kata Reny, dus tersebut berisi beberapa benda yang tidak membahayakan.
Antara lain, dua batere 9 Volt, satu buah lampu kecil, sterofom, pita merah-putih, kabel merah-hitam sepanjang 20 sentimeter, dus air mineral, dan tulis berbunyi Adipura.
"Benda-benda itu dibawa ke Polrestabes Bandung," ujar Reny.
Diakui Reny, belum bisa dipastikan bagaimana dus mencurigakan itu bisa berada di pinggir jalan. Pihaknya masih melakukan penyelidikan mengenai hal tersebut dengan mencari rekaman CCTV di sekitar lokasi penemuan dus.
"Belum diketahaui apakah itu disengaja atau seperti apa. yang pasti itu bukan bom," ujar Reny.
Sebelumnya, dus mencurigakan yang ditemukan di pinggir Jalan Kawaluyaan itu menggemparkan warga sekitar tersebut.
Sebab dus tersebut itu berbentuk kotak dan terdapat kabel merah terkelupas dan batere biru-putih di dalam dus tersebut.
Benda mencurigakan itu diketahui pertama kali oleh Tamrin Hutapea (45), warga Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung. Ia langsung melaporkan temuan tersebut ke Polsek Buah Batu. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.