Sebelum Ditemukan Gantung diri, Bima Sakti Berkelahi dengan Orang Tidak Dikenal
Rekan korban menduga korban gantung diri karna khawatir orang tuanya di Bangko mengetahui ulahnya.
Penulis: Dedi Nurdin
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Dedi Nurdin
TRIBUNNEWS.COM, JAMBI - Sebelum ditemukan gantung diri, Bima Sakti Juniansyah mahasiswa Universitas Jambi ini sempat diketahui berkelahi dengan orang tak dikenal.
Menurut informasi beberapa rekannya, ia diketahui berkelahi dengan orang tak dikenal beberapa hari lalu.
"Sempat berkelahi dia jumat kemarin, dikepalanya ada luka dipukul lawannya," kata salah seorang rekannya.
Sementara rekan lainnya menduga korban gantung diri karna khawatir orang tuanya di Bangko mengetahui ulahnya.
"Kalau luka di kepalanya dia (korban, red) tidak mempermasalahkannya, tapi mungkin dia takut orang tuanya di Kabupaten Bungo tahu kalau dia berkelahi," kata Riski.
"soalnya dia sudah janji kepada kedua orang tuanya untuk tidak berkelahi, mungkin karena itu dia nekat gantung diri," sambungnya.
Bima Sakti Juniansyah mahasiswa semester VI Universitas Jambi ditemukan tewas tergantung di kobtrakannya di kawasan mayang, Senin (29/3)
Mahasiswa fakultas hukum, hukum perdata ini ditemukan sudah tak bernyawa dalam posisi tergantung di pintu dapur kontrakannya di salah satu bedeng kontrakan di kawasan Mayang di Jalan Sahbudin RT 07, Kelurahan Mayang Mangurai, Kecamatan Alam Barajo.
Ia ditemukan sekitar pukul 10.00 Wib pagi oleh beberapa temannya.
