Laporan wartawan Banjarmasin Post, Rahmadhani

TRIBUNNEWS.COM, BANJARMASIN - Hujan mengguyur Kota Banjarmasin sedari subuh, menyebabkan sejumlah ruas jalan tergenang, Rabu (30/3/2016).

Sejumlah ruas jalan hingga perkantoran pun langsung tergenang air, bahkan hingga siang hari.

Seperti terpantau di pusat kota seperti ruas Jalan Merdeka, Jalan Lambung Mangkurat, Jalan Pangeran Antasari sampai jalan pinggiran kota seperti Jalan Sultan Adam.

Ketinggian air mencapai hampir 30 sentimeter. Hal ini menyebabkan sejumlah kendaraan pun mogok akibat genangan air.

Kendaraan yang lewat di jalan tersebut harus berjalan merayap. Anggota Satlantas Polresta Banjarmasin pun turun untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan.

Selain itu, genangan air juga terlihat di halaman Mapolresta Banjarmasin sampai Kantor Walikota Banjarmasin.

Walikota Banjarmasin Ibnu Sina dan Wakilnya Hermansyah pun langsung mengecek sejumlah lokasi yang tergenang.

Mereka yang di dampingi Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Drainase, Muryanta, meninjau sejumlah lokasi yang tergenang.
Di perempatan Jalan Lambung Mangkurat, mereka melihat drainase di sana.

Kondisi drainase di kawasan itu pun dicek, seperti berapa kedalaman konstruksinya.

Hal yang sama dilakukan di Perempatan Jembatan Merdeka, tepatnya depan kantor PLN. Drainase juga diperiksa.

"Saya lihat lancar saja drainasenya. Tapi berhubung curah hujan tinggi dan air Sungai Martapura sedang pasang, jadinya tergenang," kata Walikota Banjarmasin Ibnu Sina.

Tak dipungkirinya, hampir semua jalan tergenang. Namun dia bersyukur jika air bisa mengering dalam waktu tiga jam setelah hujan reda. (*)