Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pembacok Istri dan Anak Amalkan Ilmu Hitam, Makan Bangkai Ayam Kampung

Seorang pria asal Minahasa Utara yang membacok istri dan anaknya diketahui punya ilmu hitam, memakan jantung ayam kampung yang sudah dikubur dua hari.

Penulis: Ferdinand Ranti
Editor: Y Gustaman
zoom-in Pembacok Istri dan Anak Amalkan Ilmu Hitam, Makan Bangkai Ayam Kampung
Tribun Manado/Ferdinand Ranti
Tim medis sedang memberikan pertolongan terhadap Glenn Mamahit di Rumah Sakit Hermanah, Kauditan, Minahasa Utara, Kamis (31/3/2016). Glen dan ibunya, Henny Kambey, dibacok ayahnya, Albert Mamahit, yang kini masih diburu petugas. 

Laporan Wartawan Tribun Manado, Ferdinand Ranti

TRIBUNNEWS.COM, MINAHASA UTARA - Seorang pria asal Minahasa Utara yang membacok istri dan anaknya hingga kritis diketahui mengamalkan ilmu kanuragan.

Dalam keadaan mabuk minuman keras, Albert Mamahit alias Abeng (38) membacok tangan istri dan putra sulungnya, Henny Kambey (40) dan Glenn Mamahit (17), Rabu (30/3/2016), hingga nyaris putus. Keduanya mendapat perawatan intensif di rumah sakit berbeda.

Seorang warga membisiki Tribun Manado bahwa Abeng memiliki ilmu mistis (opo-opo). Warga tadi sedang membesuk Glenn di Rumah Sakit Hermanah, Kecamatan Kauditan, Kamis (31/3/2016) dini hari.

Warga tadi melihat Abeng berkepribadian aneh. Ia pernah melihat Abeng menggali ayam kampung yang telah dikubur dua hari.

"Dia menggali tanah itu dan kemudian mengambil jantung dan isi perut ayam. Incarannya adalah ayam bangkai yang sudah ditanam berhari-hari," jelas warga yang minta namanya tak ditulis.

Sebagai suami, sambung warga tadi, Abeng tidak bertanggungjawab. "Istrinya bekerja menjual ikan, sementara Abeng hanya tinggal di kebun dan tidak bekerja," imbuh dia.

Berita Rekomendasi

Masih Diburu

Tim Barracuda, Manguni, Gorango, Resmob Polres Minahasa Utara, dan Polsek Kauditan, masih memburu Abeng sampai ke dalam hutan, tempatnya melarikan diri usai menebas istri dan anaknya.

Sebelumnya, dalam kondisi mabuk, Abeng merusak telepon seluler anak sulungnya. Bapak dua anak ini lalu mengambil parang dan mengarahkannya ke arah istri dan anaknya.

Informasi yang diperoleh Tribun Manado, Glenn berprestasi di bidang olahraga. Anak sulung dari dua bersaudara ini juara pertama lomba lari dan menerima hadiah ponsel yang kemudian dirusak Abeng.

Lantaran ponsel hasil prestasinya tersebut dirusak, Glenn meminta ayahnya untuk mengantinya dengan yang baru. Abeng kalap dan menghabisi istrinya dan anaknya.

Istri Abeng, Henny Kambey, mengalami tiga luka tebas di lengan kiri, satu luka di punggung dan dahi. Ia sudah dilarikan ke RSUP Kandou Manado, Sulawesi Utara.

Sementara Glenn mengalami satu luka tebas di tangan kanan, ketiak kiri bawah dan kaki. Ia dirawat intensif di Rumah Sakit Hermanah, Kecamatan Kauditan.

Kapolsek Kauditan, AKP Hilman Munthalib, mengatakan polisi sementara masih mengejar Abeng.

"Selesai melakukan aksinya, pelaku kemudian lari ke arah kebun. Kami sisir di tiga titik bagian utara, tengah dan selatan," terang Hilman dan meminta warga melapor jika melihat Abeng.

Hilman memastikan polisi akan menindak tegas jika pelaku ditemukan. Ia meminta Abeng untuk menyerahkan diri sebelum polisi bertindak tegas.

Sumber: Tribun Manado
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas