APP Sinar Mas Dukung Mahasiswa Bandung Restorasi Hutan Lindung
Acara ini didukung Dai Nippon Printing (DNP), Perhutani, dan PT Perkebunan Nusantara.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Asia Pulp & Paper (APP) Sinar Mas mendukung upaya mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) menanam kembali lahan terdegradasi akibat kebakaran lahan dan hutan (karlahut) di Hutan Lindung Kampung Sukawarna, Kecamatan Parangpang.
Acara yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial UPI ini diikuti lebih dari 100 peserta yang terdiri dari pelajar, mahasiswa, dan masyarakat umum.
“Lokasi penanaman kami pilih di area bekas terdampak kebakaran hutan tahun lalu, akibat musim kemarau yang berkepanjangan. Inisiatif ini bertujuan untuk memulihkan kembali lahan terdegradasi di area hutan tersebut," kata Ketua Panitia M Mufti Sumaryadi dalam keterangannya, Minggu (4/4/2016).
Acara yang juga didukung Dai Nippon Printing (DNP), Perhutani dan PT Perkebunan Nusantara, hari itu menanam 400 bibit pohon pada areal terdegradasi tersebut.
Sebelum dilakukan penanaman pohon, juga diselenggarakan edukasi tentang lingkungan yang bertempat di SDN Kancah, dimana pemateri dari Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Jawa Barat (BBKSDA).
“Kegiatan edukasi ini diharapkan mampu memberikan pemahaman dini tentang lingkungan bagi pelajar, dan memunculkan kecintaan terhadap lingkungan sekitar,” ujar Mufti.
Sementara itu, Direktur APP-Sinar Mas, Suhendra Wiriadinata memberi apresiasi sekaligus menyambut baik inisiatif yang dilakukan rekan – rekan UPI dalam memulihkan lahan terdegradasi bekas kebakaran lahan dan hutan (karlahut) pada 2015, melalui kegiatan tanam pohon.
“Semoga niat baik ini dapat menjadi inspirasi untuk memulihkan kembali kawasan lahan dan hutan yang terdegradasi di Indonesia," ujarnya.
Karlahut yang terjadi pada 2015 merupakan akibat musim kemarau berkepanjangan diikuti fenomena El Nino, sehingga kebakaran lahan terjadi di hampir seluruh kawasan hutan di Indonesia, salah satunya yang terjadi di areal hutan lindung di provinsi Jawa Barat ini.
“Hal yang dilakukan rekan – rekan UPI sama seperti yang perusahaan pemasok kami lakukan, dimana saat izin diberikan, secara otomatis pengusaha hutan akan merehabilitasi dulu atau memulihkan lahan karena beberapa lahan yang diberikan merupakan lahan bekas terbakar," ucap Suhendra.
Sebelumnya, pada Maret 2016, APP – Sinar Mas menyelenggarakan Apel Siaga Api di Ogan Komering Ilir (OKI), sebagai upaya dalam menghadapi musim kemarau tahun 2016. Hadir dalam kesempatan itu, Menteri Dalam Negeri, Panglima TNI, Kepala BNPB, Gubernur Sumatera Selatan, dan Bupati OKI.
Pada kempatan itu juga ditandatangani komitmen APP–Sinar Mas untuk mendukung segala aktivitas pencegahan dan penanggulangan karlahut di wilayah sekitar, selain peluncuran program kemitraan "Desa Makmur Peduli Api".