Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Senin Ujian Nasional, Dua Siswa Malah Terkapar Setelah Tabrak Pohon

'Wah, mata kiri Erick mau keluar. Pokoknya matanya bengkak semuanya. Katanya, luka Gibson lebih parah. Tapi dia tidak bisa ditengok,' kata remaja itu.

Editor: Wahid Nurdin
zoom-in Senin Ujian Nasional, Dua Siswa Malah Terkapar Setelah Tabrak Pohon
tribunnews batam/thomm
Warga melihat motor yang dikendarai dua pelajar SMA di Tanjungpinang yang mengalami kecelakaan di jalan Adi Sucipto Km 11, sebelum Hotel Aston, Sabtu (2/4/2016) siang. 

Laporan wartawan TribunewsBatam.com, Thom Limahekin

TRIBUNNEWS.COM, TANJUNGPINANG - Dua pelajar SMA di Kota Tanjungpinang yang mengendarai sepeda motor Honda Beat Beat 2375 VC mengalami kecelakaan di jalan Adi Sucipto Km 11, sebelum Hotel Aston, Sabtu (2/4/2016) siang.

Sepeda motor yang dikendarai keduanya menabrak pohon yang terletak di pinggir jalan.

Akibatnya, kedua pelajar SMA itu menderita luka parah dan dilarikan ke RSUP Kepri.

"Keduanya kawan kami. Nama mereka Gibson. Dia anak SMK 3 dan Erick. Dia anak SMA 2. Kami berkawan," ungkap seorang remaja yang mengaku kawan Gibson dan Erick ketika dijumpai di RSUP Kepri, Sabtu siang.

Dia mengaku belum mengetahui secara pasti siapa yang mengemudi sepeda motor tersebut.

Namun, berdasarkan informasi yang diperolehnya, kemungkinan besar Erick sendirilah yang mengemudi sepeda motor tersebut.

Berita Rekomendasi

"Mungkin Erick sendirilah yang bawa sepeda motor," jelasnya.

Di RSUP Kepri, Gibson dan Erick tidak diinapkan di ruangan khusus. Mereka belum bisa dijenguk oleh keluarga sekalipun.

Memang ada keluarga dan kawan yang datang menjenguk. Namun, mereka lalu disuruh keluar dari ruangan itu.

"Wah, mata kiri Erick mau keluar. Pokoknya matanya bengkak semuanya. Katanya, luka Gibson lebih parah. Tapi dia tidak bisa ditengok," kata remaja itu.

Kondisi luka Gibson dan Erick dituturkan juga oleh Ade Ilham, sekuriti di RSUP Kepri, keduanya mengalami luka sangat serius.

Bagian kepala belakang terlihat hancur dan mengeluarkan banyak darah.

"Ada seorang yang kritis. Yang satunya tidak terlalu parah. Mungkin yang kritis itulah yang dibonceng oleh yang tidak kritis itu," ungkap Ade.

Halaman
12
Sumber: Tribun Batam
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas