Satu Lokomotif dan Dua Gerbong KA Pasundan Surabaya-Bandung Keluar Perlintasan
Satu lokomotif dan dua kereta gerbong penumpang keluar dari jalur perlintasan kereta api di kilometer 202+56, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Penulis: Teuku Muhammad Guci Syaifudin
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Satu lokomotif dan dua kereta gerbong penumpang keluar dari jalur perlintasan kereta api di kilometer 202+56, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Selasa (5/4/2016).
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa yang terjadi sekitar pukul 01.40 WIB.
Manajer Humas PT KAI Daop 2 Bandung, Zunerfin mengatakan, kereta yang anjlok itu merupakan Kereta Api Pasundan jurusan Surabaya-Bandung.
Kereta itu anjlok setelah beberapa menit meninggalkan Stasiun Leles.
"Untuk penumpang semua langsung dievakuasi dengan bus menuju ke Stasiun Kiaracondong. Alhamdulillah sudah bisa dievakuasi dan pukul 08.40 WIB sudah bisa lewat dengan kecepatan terbatas," ujar Zunerfin kepada Tribun Jabar (Tribunnews.com Network) melalui sambungan telepon, Selasa (5/4/2016).
Menurut Zunerfin, pihaknya masih mencari tahu penyebab anjloknya kereta tersebut.
Namun kuat dugaan kereta keluar dari perlintasan akibat penahan rel patah. Sebab lokasi anjloknya kereta itu di perlintasan sebidang.
"Di lokasi ada jalan raya dan jalur kereta api, kami pasang gongsol untuk penahan rel agar badan jalan aman dilalui kereta api. Tapi dengan banyak truk lewat, itu mengakibatkan gongsol patah dan ini yang diduga penyebab anjloknya," ujar Zunerfin. (cis)