Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tak Mungkin Negosiasi Tanpa Tebusan

Melihat rekam jejak kelompok Abu Sayyaf selama ini, bisa dipastikan sejumlah WNI yang disandera akan dibunuh jika permintaan tebusan tidak dipenuhi.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Tak Mungkin Negosiasi Tanpa Tebusan
Foto: IBTimes
Gerilyawan Abu Sayyaf 

Hubungan masyarakat miskin dengan kelompok Abu Sayyaf ini diistilahkan sebagai sebuah simbiosis mutualisme, saling membutuhkan.

Dalam kenyataan, ketika kelompok ini dikejar-kejar aparat Filipina, larinya ke desa-desa miskin. Mereka 'bersenyawa' alias menyatu dan menyaru sebagai masyarakat desa.

Uang yang diterima masyarakat miskin dipakai menyambung hidup. Makanya, masyarakat di wilayah desa miskin sangat melindungi kelompok pejuang Abu Sayyaf.

Saya memang pernah berada di wilayah Filipina Selatan dan mengenal mereka, namun tidak pernah bergabung dengan kelompok ini. Waktu saya di Filipina, saya mengurusi kelompok saya sendiri.

Apalagi sekarang sudah beda pandang sehingga mereka memandang saya sebagai musuh.

Umar Patek yang sekarang menghuni Lapas Porong, Sidoarjo, memang pernah jadi Dewan Syuronya kelompok ini.

Kalaupun Umar Patek jadi negosiator, tetap harus menyediakan dana, meski jumlahnya barangkali bisa berubah. (surya/nif)

Berita Rekomendasi
Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas